Pemilu 2024
Hengkang dari PSI, Rian Ernest Resmi Gabung Golkar, Langsung Dapat Jabatan Penting
Rian Ernest resmi bergabung sebagai kader Partai Golkar setelah hengkang dari Partai Solidaritas Indonesia
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Feryanto Hadi
Adi menuturkan dari segi isu, PSI terlihat sangat konfrontatif, liberal, dan sangat agresif.
Itu tak sesuai dengan budaya politik kita yang cenderung moderat. Isunya mesti lebih soft, lunak, dan tak bikin kegaduhan," ujarnya.
Ia menegaskan diferensiasi politik tak harus menimbulkan kegaduhan akut.
Baca juga: Bantah Tuduhan PSI Adanya Bus Mangkrak, TransJakarta: Seluruh Bus Beroperasi sesuai Jadwal
Sementara dari segi organisasi, Adi menerangkan PSI butuh figur kuat berwibawa.
"Ketum PSI saat ini tak memiliki rekam jejak kuat jadi aktivis politik. Malah yang lebih menonjol sebagai anak band. Wibawa sebagai ketum partai kurang greget," ungkapnya.
Lebih lanjut, Adi juga menilai sejumlah kader tersebut mundur dikarenakan faktor PSI tak lolos ke Senayan meski berulangkali sudah mengikuti Pemilu.
"Siapapun elitnya pasti lelah menetap di partai yang tak kunjung lolos parlemen. Istilah PSI butuh pembenahan merujuk pada partai ini butuh perombakan total, strategi politik, dan isu politik," ucapnya.
Sekretaris KPU Jakarta Dirja Abdul Kadir Ungkap Pekerjaan KPUD Jakarta Belum Selesai |
![]() |
---|
Sempat Khawatir pada Kerawanan, KPU Jakarta Apresiasi Kinerja Polri Amankan Pelaksanaan Pilkada 2024 |
![]() |
---|
DKPP Prihatin Masih Banyak Penyelenggara Pemilu Tidak Netral di Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Kabupaten Bekasi Rilis Laporan Akhir Pengawasan Pemilu 2024, Ini Hasilnya |
![]() |
---|
Gugatan Kader PKB Calon Anggota DPR Terpilih yang Dipecat Cak Imin Dikabulkan Bawaslu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.