Partai Politik

Pemecatan M Taufik Bakal Diputuskan oleh Prabowo Subianto, Gerindra Pastikan Tak Terkait Capres 2024

Dalam keterangan yang dihimpun dan dijadikan putusan rekomendasi MKP, Dasco mengungkap tidak ada persoalan terkait capres.

Wartakotalive.com/Anggie Lianda Putri
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, hasil rekomendasi pemecatan dari Mahkamah Kehormatan Partai (MKP) terhadap M Taufik, akan ditindaklanjuti oleh DPP Partai Gerindra. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, hasil rekomendasi pemecatan dari Mahkamah Kehormatan Partai (MKP) terhadap M Taufik, akan ditindaklanjuti oleh DPP Partai Gerindra.

"MKP Gerindra kemarin telah mengeluarkan rekomendasi kepada DPP Gerindra,, seperti keputusan yang sudah dirilis kemarin."

"Oleh karena itu, hasil rekomendasi tersebut akan dikirim ke DPP Gerindra untuk ditindaklanjuti," kata Dasco saat ditemui awak media di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/6/2022).

Baca juga: KRONOLOGI Polisi Ciduk Pimpinan Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Baraja, Ingin Ubah Pancasila

Rekomendasi pemecatan yang diputuskan dari hasil sidang MKP itu, kata dia, akan dirapatkan kembali dan diputuskan oleh Ketua Umum Prabowo Subianto.

"Yang namanya rekomendasi itu pasti akan dirapatkan dan diputuskan Ketum," tutur Dasco.

Wakil Ketua DPR itu menyatakan, hasil rekomendasi yang diputuskan oleh MKP Partai Gerindra, dilakukan setelah melakukan serangkaian persidangan.

Baca juga: Buronan Jepang Mitsuhiro Taniguchi Diciduk di Lampung, Tinggal di Rumah Warga, Mengaku Investor Ikan

Dalam rangkaian sidang itu, MKP juga mengambil keterangan dari M Taufik.

"Kemarin Majelis Kehormatan Partai Gerindra atau MKP Gerindra telah beberapa kali bersidang, termasuk meminta keterangan dari yang bersangkutan," ungkap Dasco.

Namun, dalam keterangan yang dihimpun dan dijadikan putusan rekomendasi MKP, Dasco mengungkap tidak ada persoalan terkait capres.

Baca juga: Rencana Kenaikan Tunjangan Kinerja KPU Jadi Rp150 juta, Mendagri Bilang Tak Masuk Akal

"Saya lihat kemarin tidak ada persoalan mengenai capres-capres atau mengenai dukungan terhadap sosok capres, kelihatannya enggak ada," bebernya.

Melainkan, kata Dasco, didasari pada tidak loyalnya Taufik terhadap Partai Gerindra.

Namun, dia tidak menjelaskan secara detail apa yang dimaksud dengan tidak loyal tersebut.

Dipecat karena Prabowo Kalah di Jakarta pada Pilpres 2019 dan Gerindra Tak Punya Kantor

Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra memecat M Taufik, Selasa (7/6/2022).

Selain tidak loyal, alasan pemecaran M Taufik disebabkan kekalahan Prabowo Subianto di DKI Jakarta, pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved