Buronan KPK

KPK Ajak Siapapun Termasuk ICW Cari Harun Masiku, tapi Pakai Biaya Sendiri

Karyoto meminta masyarakat, termasuk ICW, untuk melaporkan setiap informasi terkait keberadaan Harun Masiku.

Istimewa
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku masih memburu mantan calon anggota legislatif PDIP Harun Masiku, yang buron lebih dari dua tahun. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku masih memburu mantan calon anggota legislatif PDIP Harun Masiku, yang buron lebih dari dua tahun.

Bahkan, KPK mengajak masyarakat, termasuk Indonesia Corruption Watch (ICW), untuk ikut memburu buronan kasus suap pengurusan pergantian antar-waktu (PAW) anggota DPR 2019-2024 tersebut.

Hal itu disampaikan Deputi Bidang Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto, saat dimintai tanggapan atas pernyataan ICW yang menilai lembaga anti-rasuah enggan meringkus Harun Masiku.

Baca juga: Larangan Ekspor Minyak Goreng Dicabut, PKS: Terkesan Berani Hadapi Mafia, Ujung-ujungnya Mengkerut

Karyoto mengatakan, pihaknya masih terus memburu Harun Masiku.

Karyoto meminta masyarakat, termasuk ICW, untuk melaporkan setiap informasi terkait keberadaan Harun Masiku.

"Atau paling enggak, mirip lah, boleh lapor pada kami."

Baca juga: UPDATE Covid-19 RI 20 Mei 2022: 3 Pasien Meninggal, 298 Sembuh, 250 Orang Positif

"Kalau enggak percaya boleh ikut juga, tetapi biaya sendiri."

"Misalnya kami ke mana, saya akan cek, misalnya nanti dengan bantuan kepolisian, kami siap. Artinya kami tidak menutup diri."

"Mau ICW sekali pun boleh, kasih tahu saya. Biar jangan beranggapan kita enggak mau jalan," ucap Karyoto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (20/5/2022).

Baca juga: Diduga Sekongkol Atur Harga Ekspor Minyak Goreng, Boyamin Saiman Laporkan 9 Perusahaan ke KPPU

Pada prinsipnya, Karyoto menekankan, KPK berkomitmen dengan segala cara untuk meringkus Harun Masiku yang sudah tak diketahui keberadaannya sejak Januari 2020.

Apalagi, pandemi Covid-19 mulai menunjukkan akan berakhir.

Singapura juga sudah membuka diri untuk mengekstradisi pelaku kejahatan asal Indonesia.

Baca juga: Tawarkan Bantuan Tangkap Harun Masiku, Novel Baswedan: Harusnya Firli yang Tak Boleh Tidur Nyenyak

"Tinggal nanti secara teknisnya kalau kita mau ke Singapura. Baik dari Kejagung, Menkumham sebagai central of authority. Nantinya kita akan kerja sama di situ," tuturnya.

Sejauh ini, Karyoto mengakui pihaknya belum mengetahui keberadaan Harun Masiku.

Namun, sejumlah lokasi yang diduga pernah disinggahi Harun Masiku akan terus dilacak.

Baca juga: KPU Masih Bisa Berinovasi Bikin Aturan Pemilu 2024 Meski Undang-undang Tak Direvisi

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved