Mudik Lebaran
Saat Mudik Lebaran, Pertamina tak Melayani Pengisian Pertalite di Jalan Tol bagi yang Kehabisan BBM
PT Pertamina menyediakan jasa layanan motoris di jalan tol selama mudik Lebaran. Namun, khusus untuk BBM jenis Pertamax, Dexlite, dan Pertamina Dex.
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Driver Motoris Ahmad Kosasih mengungkapkan tidak menerima pelayanan pengisian bahan bakar jenis Pertalite selama pengantaran.
"Pertamax, Dexlite, dan Pertamina Dex yang kita siapkan," ujar lelaki asal Karawang itu saat ditemui Wartakotalive.com, Kamis (28/4/2022) malam, sekira pukul 22.00 WIB.
Baca juga: DEMI Tugas, Ipda Asep Samsudin Sudah Biasa Tak Lebaran Bersama Keluarga
Program ini dirasa Ahmad diberlakukan untuk membantu para pemudik yang kehabisan bensin di jalan tol.
Menurut Ahmad, hal ini kerap ditemukan terjadi jika terjadi suatu penumpukan kemacetan, sehingga langkah ini menjadi solusi.
Terkait aturan yang diberlakukan maksimal pengisian bahan bakar pengantaran yakni 10 liter.
Standarisasi pengisian tersebut dinyatakan Ahmad sudah melalui perhitungan jarak terdekat dari jalan tol menuju rest area terdekat.
Baca juga: Jelang H-2 Lebaran 2022, Pemudik Motor Kepung Pelabuhan Merak Banten
"Maksimal pengisian BBM 10 liter, lebih dari itu tidak bisa," ujarnya.
Menurut Ahmad, program ini sudah dilakukan sejak tahun 2017, mengingat antisipasi lebih lanjut dari kejadian Brebes Exit (Brexit) 2016.
Saat itu penjualan bahan bakar dijual dengan harga tinggi.
Program Motoris ini akan berlangsung sekira lebih kurang 19 hari, mulai 20 April 2022.
Baca juga: Teroris ISIS asal Inggris yang juga Bunuh Jurnalis, Divonis Penjara Seumur Hidup oleh Pengadilan AS
Menurutnya, petugas Motoris ini ditetapkan sesuai dengan kebijakan yakni satu rest area ditempati dua driver.
Driver ini akan mengantarkan bensin apabila sudah mendapatkan arahan dari pihak kepolisian, untuk selanjutnya mendapatkan pengawalan.
Sebelum mengarah ke petugas kepolisian, bagi pengendara yang ingin mengenakan jasa ini terlebih dahulu diarahkan menghubungi call center SPBU 135.
Dijelaskan Ahmad, pelayanan jasa ini bersifat gratis, pengendara hanya membayar sesuai dengan literan bensin yang dibeli.
Baca juga: Cegah Kemacetan Parah, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Bundaran Kadipaten Majalengka
"Untuk yang ingin menggunakan jasa ini bisa menghubungi call center 135, nanti di koordinasikan dengan petugas terkait wilayah," kata Ahmad.
Lelaki yang saat itu ditemui sedang beristirahat di pos pelayanan vaksinasi itu menjelaskan, total lebih kurang 100 kendaraan disediakan untuk pengantaran ini.
Namun, hal itu bersifat situasional, tergantung jumlah permintaan dari lapangan.