Aksi Terorisme
Kapolda Sulteng Turun Langsung Pimpin Perburuan Ali Kalora Cs, Suplai Logistik Pasukan Diperkuat
Pada hari pertama penyisiran, Kapolda Sulteng mencari dari wilayah Poso Pesisir, Poso Pesisir Selatan, hingga wilayah Lore Utara atau Napu.
Nantinya, mereka akan tetap fokus mengejar buronan kelompok Ali Kalora yang masih tersisa.
Baca juga: Terduga Teroris yang Kabur dari Polda Bangka Belitung Diciduk, Sempat Disembunyikan Dua Kerabat
"Fokus satuan tugas adalah melakukan pencarian, pengejaran, penangkapan dan penegakan hukum terhadap 9 DPO MIT Poso," jelasnya.
Ia menyampaikan, operasi ini dilaksanakan dalam rangka penegakan hukum terhadap kejahatan teroris, untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Sulawesi Tengah.
"Teroris musuh bersama, negara tidak boleh kalah dengan teroris," tegasnya.
Baca juga: LaporCovid-19 Pertanyakan Petugas Publik yang Divaksin Jauh Lebih Banyak Ketimbang Nakes
Namun, pihaknya mengimbau pelaku tindak pidana terorisme di Kabupaten Poso dan tergabung dalam MIT Poso yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), menyerahkan diri.
"Polda Sulteng bersama tokoh agama akan menjamin keamanan, keselamatan, dan perlakuan sesuai dengan hak asasi manusia," ucapnya.
Sudah Terendus
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, Satgas Madago Raya TNI-Polri terus memburu kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.
Sigit menyebut, hingga kini MIT pimpinan Ali Kalora tercatat tersisa sembilan orang.
Aparat pun terus melakukan pengejaran terhadap sisa anggota kelompok teror tersebut.
Baca juga: DAFTAR Terbaru Zona Merah Covid-19 di Indonesia: Melonjak Jadi 29, Jawa Tengah Membara
"Selanjutnya, kami akan terus melakukan pengejaran terhadap 9 orang kelompok Ali Kalora," kata Sigit, Rabu (16/6/2021).
Menurut Sigit, personel TNI-Polri tahun ini telah melakukan tindakan tegas dan terukur kepada dua buronan kelompok tersebut.
Mereka adalah Alvin alias Adam alias Mus’ab DPO Banten, dan Hairul alias Irul DPO Poso.
Baca juga: 80 Persen Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Warga Jakarta, Anies Baswedan Diminta Terapkan PSBB Ketat
"TNI-Polri menyelenggarakan operasi Madago Raya 2021 sejak Januari 2021."
"Pada tahap I, Polri telah berhasil melakukan tindakan tegas terukur terhadap 2 DPO," ujar Sigit.
Tak hanya itu, kata Sigit, pihaknya juga telah mengetahui pergerakan dari kelompok MIT itu.
"Ditemukannya informasi kuat terkait pergerakan DPO," tuturnya. (Igman Ibrahim)