Komcad Bakal Dibekali Senjata Canggih, Politikus PDIP Bilang Tak Imbang dengan Milik Prajurit TNI

Dikutip dari situs Pindad, SS2-V5 A1 berukuran 5,56 x 45 mm dengan berat tanpa peluru 3,35 Kg, dan dengan full magazine 3,71 kilogram.

Warta Kota
Ilustrasi: Kementerian Pertahanan membuka seleksi komponen cadangan mulai bulan depan. 

Pelatihan dasar kemiliteran nantinya akan dilaksanakan pada lembaga pendidikan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia, dan/atau kesatuan Tentara Nasional Indonesia.

Selama pelatihan berlangsung, calon komponen cadangan nantinya akan mendapatkan sejumlah fasilitas, di antaranya uang saku, perlengkapan lapangan, perawatan kesehatan serta perlindungan jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.

Baca juga: UPDATE Kasus Covid-19 Indonesia 21 Januari 2021: Pasien Baru Tambah 11.703 Orang, 9.087 Sembuh

Mereka juga akan mendapatkan perlengkapan militer.

Nantinya para anggota Komcad akan mendapatkan pangkat dengan mengacu pada penggolongan pangkat di Tentara Nasional Indonesia.

"Pangkat Komponen Cadangan hanya digunakan pada masa aktif Komponen Cadangan," bunyi pasal 58 ayat 3.

Baca juga: Bakal Tulis Buku Putih Kasus Penembakan 6 Anggota FPI, Amien Rais: Agar Bangsa Tak Menjadi Dingin

PP tersebut mulai berlaku sejak diundangkan.

PP ditetapkan Presiden pada 12 Januari 2021, dan diundangkan pada hari yang sama. (Chaerul Umam)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved