Penipuan
Penipuan Seolah-Olah Kerja di Citilink Terbongkar, Korban Sedikitnya 6 Orang, Begini Modusnya
Penipuan seolah menjadi pegawai maskapai penerbangan Citilink akhirnya terbongkar. Pelaku berinsial NAP (27) mengaku manajer Citilink korban 6 orang
Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta, Kompol Alexander Yurikho, mengatakan pihaknya mendapat laporan penipuan itu dari salah satu korban, Neneng Mulyantiari (39), Senin (11/1/2021).
Aparat bergerak cepat dan menangkap NAP di Wisma Garuda, Duri Kosambi, Jakarta Barat, Rabu (13/1/2021).
• Berulang Kali Melanggar Prokes hingga Ditemukan Narkoba, DPRD Desak Anies Cabut Izin Usaha Odin Cafe
Yurikho mengatakan, Neneng melaporkan penipuan itu juga untuk suaminya, Andiansyah yang turut menjadi korban.
Neneng dijanjikan oleh NAP bekerja di bagian front office, sedangkan suaminya pada bagian counter checker dengan syarat membayar Rp 15 juta sampai Rp 20 juta.
Gaji yang diiming-imingi bekerja di Citilink adalah Rp 4 juta per bulan.
"Yang cukup menarik di sini adalah korban yang melapor suami istri yang dua-duanya korban. Yang satu dijadikan front officer, satunya petugas checking counter," ujar Yurikho di Mapolresta Bandara Soetta, Tangerang, Senin (8/2/2021).
Penipuan itu terjadi pada November 2020. Neneng dan Andiansyah diyakinkan telah bekerja di Citilink dengan sistem kerja dari rumah atau work from home (WFH).
• Belasan Ribu Guru di Kota Tangerang Selatan Bakal Jadi Penerima Vaksinasi Covid-19 Sinovac Tahap Dua
"Itu dibuktikan dengan mereka tergabung dalamm grup WA di mana dibuatkan oleh tersangka sesosok bernama saudara C yang diceritakan bahwa C adalah salah satu manajer," ujanya.
Dalam grup aplikasi pesan singkat, Neneng dan suaminya dibuat seolah-olah mereka telah bekerja dengan cara ditanyakan absensi setiap harinya.
"Dituliskan absensi pagi siang malam. Termasuk shareloc dan ID, kode ID. Kode ID oleh tersangka dibuat sekarangnya," katanya.
Setelah ditelusuri, ternyata ada empat korban lain yang tertipu dengan modus serupa.
• 10 Kontestan Indonesian Idol Special Season Bakal Tampil Malam InI di Babak Spektakuler Show
"Korban tidak hanya dua. Setelah NAP diamankan tanggal 13. Korbannya sampai sekarang ada enam orang," papar Yurikho.
"Kerugian per orang di rentang 15-20 juta. Jika ditotal mencapai 90-100 juta," tambahnya.
Yurikho mengatakan, NAP tidak ada sangkut-paut dengan Citilink. Pelaku merupakan seorang make-up artist atau perias pengantin.
"Background tersangka tidak ada hubungannya sama sekali dengan Citilink dan tidak tidak berhubungan dengan dunia penerbangan. Profesi sehari-hari tersangka seorang penata rias pengantin," ujarnya.
NAP dijerat pasal 378 dan 372 KUHPidana dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Ungkap Enam Korban Penipuan Modus Perekrutan Pegawai Maskapai Citilink", Penulis : Muhammad Naufal