Calon Kapolri

Masih Pandemi Covid-19, Komisi III DPR Takkan Kunjungi Rumah Calon Kapolri

Komisi III DPR meniadakan kunjungan ke rumah calon Kapolri yang akan diusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Wartakotalive/Budi Sam Law Malau
Ketua Komisi III DPR Herman Herry menyatakan pihaknya meniadakan kunjungan ke rumah calon kapolri yang akan diusulkan Presiden Jokowi, akibat pandemi Covid-19. 

Arief tercatat terakhir kali melaporkan jumlah hartanya pada 2019 lalu.

Dalam laporan yang diunggah KPK itu, Arief memiliki total kekayaan mencapai Rp 14,43 miliar.

Jumlah tersebut terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 7,04 miliar yang tersebar di sejumlah daerah, mulai dari Jakarta Timur, Bekasi, Cianjur, Karanganyar, Pekanbaru, hingga Batam.

Baca juga: Rekening Munarman Ikut Diblokir, Mantan Sekum FPI Mengaku untuk Tampung Biaya Pengobatan Ibunya

Mantan Kabareskrim itu tercatat memilik beberapa kendaraan, seperti Toyota Innova, Alphard, Avanza, hingga Honda HR-V yang nilainya sebesar Rp 1,27 miliar.

Arief juga memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp 2,26 miliar, kas, dan setara kas Rp 3,87 miliar.

2. Komjen Gatot Eddy Pramono

Gatot melaporkan kekayaannya ketika diangkat sebagai WaKapolri pada 2020 lalu.

Total hartanya yang tercatat dalam LHKPN sebesar Rp 10,78 miliar.

Rinciannya, Gatot memiliki tanah dan bangunan yang tersebar di beberapa daerah, mulai Jakarta Barat, Bogor, Tangerang, hingga Sukabumi senilai Rp 7,25 miliar.

Baca juga: UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia 11 Januari 2021: Pasien Positif Tambah 8.692 Jadi 836.718 Orang

Mantan Kapolda Metro Jaya itu juga memiliki beberapa kendaraan, seperti Suzuki Jimny, Mini Cooper, dan Toyota Land Cruiser, dengan nilai Rp 1,97 miliar.

Gatot juga memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 1,57 miliar.

3. Komjen Listyo Sigit Prabowo

Listyo terakhir kali melaporkan hartanya pada Desember 2019, ketika dirinya menjabat sebagai Kabareskrim Polri.

Total kekayaannya mencapai Rp 8,31 miliar.

Mantan ajudan Presiden Jokowi itu memiliki tanah dan bangunan di Kota Semarang, Kota Tangerang, serta Jakarta Timur senilai Rp 6,15 miliar.

Baca juga: Basarnas Temukan 10 Kantong Bagian Tubuh Penumpang Sriwijaya Air SJ182 dan 16 Kantong Puing Pesawat

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved