Polres Metro Depok Pastikan Mayat yang Terkubur di Dalam Lantai Kamar Kontrakan Korban Pembunuhan

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK  -- Polres Metro Depok pastikan mayat yang terkubur di dalam lantai kamar kontrakan di Sawangan Baru korban pembunuhan.

Polres Metro Depok hingga saat ini masih terus mendalami kasus penemuan mayat yang dikubur di bawah lantai kamar sebuah kontrakan di Jalan Raya Muchtar, Gang Kopral Daman, Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan Baru, Depok, pada Rabu (18/11/2020) sekitar pukul 21.00 WIB.

Kapolsek Sawangan AKP Sutrisno mengatakan, polisi telah berhasil mengevakuasi korban yang terkubur di bawah tanah sedalam 1,5 meter.

"Tadi malam kami sudah mengangkat jenazah dan langsung kami kirim ke RS Polri Kramat Jati untuk di autopsi," papar Sutrisno kepada Wartakotalive.com di Sawangan, Depok, Kamis (19/11/2020).

Sutrisno mengatakan, pihaknya masih terus melakukan identifikasi terhadap jenazah korban yang di bagian dadanya ditemui luka lebam dengan bau menyengat.

"Saat ini kami perkirakan jenazah merupakan korban pembunuhan karena terdapat luka lebam dan gigi bagian atas rontok, tapi masih tetap kami dalami," kata Sutrisno.

Baca juga: Ini Kronologi Penemuan Mayat Pria Muda Gantung Diri di Parung Panjang

Baca juga: Penemuan Mayat Wanita dalam Karung, Janda 27 Tahun, Polisi Sudah Punya Gambaran Pelaku Pembunuhan

Dari dugaan sementara, Sutrisno mengatakan, polisi memerkirakan korban adalah penghuni rumah kontrakan berinisial D berjenis kelamin laki-laki yang diperkirakan berusia di atas 30-an.

Atas kasus ini, Polres Metro Depok mengenakan Pasal 335 tentang kekerasan dan juga Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.

Sementara itu, Muhtarudin (37) yang merupakan tetangga korban dan juga bertindak sebagai penggali mengatakan, dirinya kaget begitu mengetahui galiannya tersebut menghasilkan temuan di luar dugaan.

"Awalnya kita kira itu dada ayam, setelah digali lagi makin lama makin besar dan kita kiranya kepala sapi, tapi lama-lama ternyata itu mayat," tutur Muhtadurin saat ditemui di rumah kontrakannya yang berdampingan dengan kontrakan korban.

Baca juga: Mayat Bayi Ditemukan di Kolong Jembatan Perumahan Cilebut Residance, Kabupaten Bogor

Muhtarudin mengatakan, dirinya diminta sang pemilik kontrakan untuk menggali bagian lantai yang dicurigai lantaran warna ubin yang berbeda dengan ubin lainnya.

Keinginan menggali pun terlintas lantaran setelah di ketuk pada bagian ubin yang dimaksud ternyata kosong atau kopong.

"Kita awal gali itu selepas zuhur, terus berhenti sebentar pas masuk waktu ashar, lanjut lagi sampai maghrib," kata Muhtarudin.

"Setelah maghrib itu baru kita temukan adanya daging yang kita kira daging dada ayam ternyata itu bagian dengkul korban," tutur Muhtarudin.

Baca juga: Suami ART ini Bunuh Guru Ngaji Gara-gara Ditagih Utang Rp 1 Juta, Mayat Dimasukkan ke dalam Sumur

Mendapati temuan tersebut, Muhtarudin yang menggali dibantu warga sekitar dan disaksikan pemilik kontrakan, memutuskan untuk menghentikan galian.

Tujuannya untuk melaporkan ke Ketua RT dan RW setempat yang kemudian dilanjutkan dengan melaporkan ke aparat keamanan.

"Makin dalam makin menyengat baunya," papar Muhtarudin.

Penemuan Mayat Dikubur di Lantai Kontrakan, Warga Depok Heboh

Sebelumnya diberitakan, warga dihebohkan dengan penemuan mayat yang dikubur di dalam sebuah kontrakan di Jalan Raya Muchtar, Gang Kopral Daman, Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Depok, Rabu (18/11/2020) malam.

Mayat tersebut ditemukan telah berbentuk hanya tulang belulang.

Penemuan mayat tersebut diketahui pertama kali sekitar pukul 21.00 yang membuat warga sekitar mengerubungi tempat kejadian perkara (TKP) lantaran penasaran.

Baca juga: Penumpang Melahirkan di Pesawat Lion Air Bikin Heboh, Begini Kronologinya

Baca juga: Pihak Istana Pastikan Pencopotan Kapolda Metro atas Perintah Jokowi, ini Penjelasannya

Baca juga: Fadli Zon Ingatkan Bahwa Gubernur Membawahi Kapolda dan Pangdam

Kapolsek Sawangan AKP Sutrisno pun membenarkan adanya penemuan tersebut yang hingga kini masih dalam penggalian untuk dicari tahu lebih lanjut perihal penemuan tersebut.

"Iya benar, saat ini kami masih dalam pendalaman di TKP," papar Sutrisno saat dikonfirmasi Warta Kota, Rabu (18/11/2020).

Saat ditanya lebih lanjut mengenai kemungkinan tulang-tulang tersebut merupakan tulang manusia atau bukan, Sutrisno mengatakan hingga detik ini pihaknya masih terus mendalami.

"Masih terus kita dalami, belum bisa berkomentar banyak," tuturnya.

Dari kronologis, penemuan tersebut diduga merupakan tulang belulang manusia yang telah terkubur.

Baca juga: Kisah Wanita Berjuang Bangun Rumah di Tanah Mertua dari Nol, Malah Berakhir Diusir 

Baca juga: Viral Mobil Dinas Komisioner KPU NTB Parkir di Jalan hingga Dirikan Kanopi

Baca juga: Pernah Copot Kapolsek yang Tidur saat Rapat, ini Profil Irjen Fadil Imran Kapolda Metro yang Baru

Sang pemilik kontrakan yakni Sukiswo dan Nunung mengatakan bahwa korban sudah tidak keluar dari dalam kontrakan sejak Minggu (15/11/2020).

Sedangkan dua orang teman korban lainnya telah meninggalkan kontrakan pada Jumat (13/11/2020) sekitar pukul 09.00.

Saat ini, tim identifikasi Polres Metro Depok pun telah tiba di TKP dan sekitar kontrakan tersebut dipasang garis polisi.  (vin)