Polsek Ciracas Diserang
Pengguna Airsoft Gun Saat Penyerangan Mapolsek Ciracas Akhirnya Terungkap, Ini Dia Tersangkanya
Dalam kesempatan tersebut, Joko juga sempat menunjukkan foto Prada (Mar) S yang didapatkan pihaknya setelah peristiwa Ciracas.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Wakil Komandan Puspom TNI Marsma Joko Tri Kartono mengungkap identitas tersangka pengguna pistol airsoft gun, saat insiden penyerangan di Mapolsek Ciracas Jakarta Timur dan sekitarnya pada Sabtu (29/8/2020) lalu.
Joko mengungkapkan, tersangka pengguna pistol airsoft gun dalam insiden Ciracas tersebut adalah oknum TNI Angkatan Laut berinisial Prada (Mar) S.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan pendalaman, Prada (Mar) S membawa pistol airsoft gun.
• Tersangka Kasus Penyerangan Mapolsek Ciracas Bertambah Jadi 74, Dandim dan Danramil Ikut Diperiksa
"Namun dalam rekaman CCTV yang ada di Polsek Ciracas, yang bersangkutan kebetulan kedapatan di CCTV juga, tapi menembakkan kaca Polsek Ciracas, untuk sementara ini."
"Namun demikian Puspom TNI AL dan Puspom TNI AU tetap melaksanakan pemeriksaan dan pendalaman berkaitan dengan adanya air soft gun tersebut," kata Joko saat konferensi pers di Markas Puspom TNI AD Jakarta Pusat, Rabu (7/10/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Joko juga sempat menunjukkan foto Prada (Mar) S yang didapatkan pihaknya setelah peristiwa Ciracas.
• UPDATE Kasus Covid-19 Indonesia 7 Oktober 2020: Melonjak 4.538, Pasien Positif Tembus 315.714 Orang
Dalam foto tersebut tampak Prada (Mar) S berada di Mes Kwini Kwitang bersama sejumlah rekannya.
"Jadi sebenarnya di dalam mes tersebut ada delapan orang, tetapi yang ada di foto yang kelihatan hanya lima."
"Jadi pertama adalah Prada (Mar) R, Klasi II F, Prada (Mar) S, Prada (Mar) RN, dan Prada (Mar) A."
• The Green Hotel Bekasi Disewa Sebulan untuk Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19 Tanpa Gejala
"Sedangkan Prada F, Prada RZ, dan Prada AN tidak kelihatan di foto ini," beber Joko.
Sebelumnya, Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI Angkatan Darat masih memburu perusak Mapolsek Ciracas yang membawa senjata airsoft gun.
Wajah pelaku sudah terlihat jelas di CCTV yang menyebar luas di media massa.
• Terungkap di Dakwaan, Pinangki Awalnya Minta 100 Juta Dolar AS untuk Urus Fatwa MA Djoko Tjandra
Komandan Puspom TNI AD (Danpuspomad) Letjen Dodik Widjanarko mengatakan, saat ini pihaknya belum menemukan pelaku pembawa airsoft gun yang tertangkap kamera CCTV.
Dari 66 tersangka yang diperiksa, polisi militer belum menemukan kecocokan wajah pembawa airsoft gun.
"Gambar pelaku sudah kelihatan jelas, di mana saat kerusuhan ada orang keluar membawa senjata."
• Sebarkan Informasi Tak Benar, Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo Dapat SP 1 dari Dewan Pengawas
"Saat ini tinggal telusuri nama dan kesatuannya," ujarnya dalam konferensi pers di Mapuspomad TNI, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (23/9/2020).
Pihak Puspomad juga tidak menutup kemungkinan seorang pria yang tertangkap kamera membawa airsoft gun adalah warga sipil.
