Berita Jakar
Bermasalah Sejak Era Jokowi, Pramono Berhasil Tuntaskan Masalah Jalan di Penjaringan
Ida Mahmudah memberikan apresiasinya kepada Pramono Anung yang bergerak cepat menyelesaikan sejumlah persoalan infrastruktur di Jakarta Utara
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Dwi Rizki
Ringkasan Berita:
- Legislator Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah mengapresiasi Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, atas langkah cepatnya menyelesaikan berbagai persoalan infrastruktur di Jakarta Utara.
- Salah satunya Jalan Inspeksi Kali Duri di Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara.
- Ida menyebut, Pramono menunjukkan komitmen kuat untuk menuntaskan persoalan tersebut.
- Sebab, jalan dengan perbedaan tinggi antara dua lajur itu sudah 11 tahun tak terselesaikan.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Legislator Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah memberikan apresiasi terhadap Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung yang bergerak cepat menyelesaikan sejumlah persoalan infrastruktur di Jakarta Utara.
Ida mengatakan, Pramono telah meninjau langsung Jalan Inspeksi Kali Duri di Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara yang memiliki ketinggian berbeda di dua lajur.
Sejak era kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi), permasalahan jalan tersebut tak kunjung tuntas.
"Sudah 11 tahun jalan itu tidak ada solusi. Tapi, saya optimistis Mas Pram dengan komitmennya bisa cepat menyelesaikan persoalan itu," kata Ida dalam keterangan resminya, Jumat (31/10/2025).
Politisi PDI Perjuangan itu menegaskan, jika persoalan itu tidak segera diatasi maka bisa membahayakan keselamatan masyarakat, khususnya pengendara.
"Mas Pram punya keahlian untuk menyelesaikan persoalan itu dengan sumber pembiayaan atau anggaran yang pasti ada solusi terbaik. Kita serahkan sepenuhnya kepada Mas Pram," jelasnya.
Baca juga: Pramono Anung Klaim Penanganan Banjir di Jakarta Lebih Cepat Dibandingkan Daerah Sekitar
Politisi kawakan Kebon Sirih ini juga menyampaikan, persoalan infrastruktur mangkrak juga terjadi di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Pluit yang juga berada di Kecamatan Penjaringan.
"Kalau sudah difungsikan, jalan ini bisa tembus sampai ke pintu Tol Pluit di Jalan Pluit Selatan Raya," ujarnya.
Ida menyebut, solusi pembiayaan bisa dilakukan dengan menggunakan dana kewajiban pengembang, dana kompensasi Koefisien Lantai Bangunan (KLB), dan sebagainya yang memang bisa dipakai untuk membangun Jakarta.
"Nilai APBD DKI yang ditetapkan sebesar Rp 81,3 Triliun karena terjadi penurunan Dana Bagi Hasil (DBH), saya kira bisa dicarikan solusinya oleh Mas Pram dan tidak menjadi halangan untuk menuntaskan persoalan itu," terang Ida.
Ia menyebut, keberpihakan Pramono Anung terhadap berbagai infrastruktur layanan publik dan Wong Cilik tidak perlu diragukan.
"Beliau tahu betul prinsip untuk pembangunan untuk kesejahteraan dan kenyamanan warga. Memang ini luar biasa dan harus diapresiasi karena sudah berapa tahun ini harus terselesaikan tapi sebelumnya kan terpending terus," pungkas Ida.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung meninjau langsung kondisi jalanan beda tinggi yang membuat kendaraan terperosok di Jalan Inspeksi Kali Duri, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin, 27 Oktober 2025.
Kondisi jalan dikeluhkan warga dan sempat viral di media sosial.
Diunggah di akun Instagram pribadinya, Pramono Anung meninjau langsung kondisi jalan yang ternyata mangkrak sejak 2016.


 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
												      	 
												      	 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.