Berita Jakarta
Pramono Anung Klaim Penanganan Banjir di Jakarta Lebih Cepat Dibandingkan Daerah Sekitar
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengklaim penanganan banjir dan genangan di Jakarta berjalan lebih cepat dibandingkan daerah lainnya.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengeklaim penanganan banjir dan genangan di Jakarta lebih cepat dibandingkan daerah lainnya.
Hal tersebut disampaikan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat ditemui di kawasan saat dijumpai di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (30/10/2025).
“Mohon maaf, bukan apa-apa, kalau dibandingkan dengan daerah-daerah sekitar, Jakarta pasti lebih cepat penanganannya, dan kemarin relatif cepat penanganannya,” kata Pramono.
Orang nomor satu di Jakarta itu mengakui genangan air di Jakarta selalu ada. Terlebih dalam beberapa hari terakhir mengingat Jakarta kerap diguyur hujan.
Sehingga, dia meminta kepada Dinas Sumber Daya Air (SDA) agar menyiagakan seluruh pompa yang yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Dengan begitu, genangan air serta banjir yang terjadi di Jakarta dapat ditangani dengan cepat.
“Seperti yang saya janjikan berulang kali, kemarin sebelum hujan, semua air saya minta untuk dipompa. Jadi, sumber daya air sekarang ini 600 pompa yang kemarin dipersiapkan,” jelas Pramono.
Sebelumnya, sebanyak 20 rukun tetangga (RT) di Jakarta pada Selasa (28/10) pagi terendam banjir akibat meluapnya Sungai Ciliwung.
"Banjir merendam 20 RT di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Yohan di Jakarta.
Baca juga: Suplai Air Bersih di Jakarta Terganggu, Pramono Khawatir Pelanggan Panik, Minta PAM Jaya Gercep
Yohan mengatakan, hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya menyebabkan kenaikan debit air di Bendung Katulampa sehingga berstatus Waspada/Siaga 3 pada Senin 27 Oktober pukul 19.00 WIB.
Kemudian, Pos Pantau Depok berstatus Waspada/Siaga 3 pada Senin malam pukul 21.00 WIB sehingga menyebabkan genangan di sejumlah wilayah Jakarta.
"Penyebab banjir karena Sungai Ciliwung meluap setelah hujan yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya," jelas Yohan.
Berikut wilayah yang terdampak banjir hingga pukul 06.00 WIB:
Jakarta Selatan sebanyak 2 RT, terdiri dari:
Kelurahan Pejaten Timur: 2 RT
Ketinggian air: 60 cm
Jakarta Timur sebanyak 18 RT, terdiri dari:
Kelurahan Bidara Cina: 5 RT
Ketinggian air: 100-120 cm
Kelurahan Kampung Melayu: 4 RT
Ketinggian air: 100 cm
Kelurahan Balekambang: 1 RT
Ketinggian air: 40 cm
Kelurahan Cawang: 5 RT
Ketinggian air: 100 cm
Kelurahan Cililitan: 3 RT
Ketinggian: 80-90 cm.(m27)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
| Rencana Pembangunan Flyover Latumenten Jakbar, Bina Marga DKI Akui Sudah Teken Kontrak |
|
|---|
| Sudin KPKP Jaktim Gelar Pasar Tumbuh di Kantor Wali Kota, Masyarakat Bisa Jual Hasil Budidaya |
|
|---|
| Penghentian Sementara IPA Pulogadung: PAM JAYA Pastikan Pasokan Air Pulih Bertahap |
|
|---|
| Oknum Polisi yang Diduga Lakukan Catcalling ke Seorang Wanita di Kebayoran Baru Diperiksa Propam |
|
|---|
| Warga Cianjur Ditemukan Tewas di Teras Masjid Tanah Abang Jakpus |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.