Virus Corona

UPDATE 24 Juli 2020: RS Wisma Atlet Rawat 1.555 Pasien Positif Covid-19, di Pulau Galang Sisa 10

Lebih dari lima ribu pasien terkait Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran telah sembuh.

TRIBUNNEWS/CECEP BURDANSYAH
Petugas medis memberikan penanganan kepada pasien di RS Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Jumat (1/5/2020). Wisma Atlet Kemayoran telah dialihfungsikan menjadi RS Darurat Covid-19, setelah pandemi Virus Corona mendera Indonesia. TRIBUNNEWS/CECEP BURDANSYAH 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Lebih dari lima ribu pasien terkait Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran telah sembuh.

Sejak beroperasi pada 23 Maret 2020, sebanyak 7.791 pasien terkait Covid-19 telah terdaftar.

Hingga Jumat (24/7/2020), sudah ada 5.185 pasien Covid-19 yang diperbolehkan pulang atau dinyatakan sembuh.

Hetty Andika Perkasa Pakai Masker Jutaan Rupiah, KSAD: Istri Saya Sakit Berat

"Total sebanyak 7.791 pasien telah terdaftar sejak RS ini beroperasi."

"Sebanyak 5.185 pasien diperbolehkan pulang atau sembuh dan 185 pasien dirujuk ke rumah sakit lain," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, Jumat (24/7/2020).

Sebanyak 1.555 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 masih dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran hingga Jumat (24/7/2020).

Bupati Jember Dimakzulkan DPRD, Tito Karnavian Tunggu Putusan Mahkamah Agung

22 pasien suspek Covid-19 juga masih dirawat di rumah sakit tersebut.

"Sebanyak 1.555 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dan 22 pasien suspek Covid-19."

"Saat ini total sebanyak 1.577 pasien terkait Covid-19 yang dirawat inap," kata Aris.

Pemerintah Akui Kasus Baru Positif Covid-19 Cenderung Makin Tinggi, Laporan Belum Real Time

Pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran masih lebih dari 1.000 dalam kurun dua pekan lebih sejak Jumat 10 Juli 2020.

Pasien positif Covid-19 yang dirawat di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran pada Jumat (10/7/2020) ada 1.146 orang.

Sejak saat itu pasien positif Covid-19 relatif bertambah hingga Kamis (23/7/2020), yakni 1.146, 1.144, 1.147, 1.118, 1.129, 1.185, 1.248, 1.291, 1.231, 1.282, 1.287, 1.279, 1.369, dan 1.453.

240 Tenaga Medis di Jayapura Positif Covid-19, Pemerintah Minta Nakes Selalu Gunakan APD

Sementara, sebanyak 50 pasien terkait Covid-19 dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang Batam hingga Jumat (24/7/2020).

Tercatat terdapat 10 pasien positif Covid-19 yang masih dirawat.

Jumlah pasien positif Covid-19 tersebut tercatat tetap orang sejak kemarin.

Adaptasi Kebiasaan Baru kepada Masyarakat Harus Berbasis Lifestyle, Jangan Lagi Berorientasi Sanksi

Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, ada 40 pasien suspek Covid-19 yang dirawat di rumah sakit tersebut.

"Sebanyak 50 pasien terkait Covid-19 masih dirawat inap."

"Pasien positif Covid-19 yang dirawat inap terdapat 10 orang."

Tak Lagi Gelar Konferensi Pers Update Kasus Covid-19 per Hari, Pemerintah Bantah Tutupi Data

"Selain itu sebanyak 40 pasien suspek Covid-19 masih dirawat," kata Aris, Jumat (24/7/2020).

Total 418 pasien terkait Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Pulau Galang telah dipulangkan, sejak rumah sakit tersebut menerima pasien pertamanya pada 12 April 2020.

Sebanyak 179 pasien di antaranya telah sembuh atau membaik.

Evi Novida Ginting Menang Gugatan di PTUN Jakarta, Jokowi Punya Waktu 14 Hari untuk Banding

Sebanyak 237 pasien di antaranya merupakan pasien suspek yang telah menyelesaikan perawatan.

Sedangkan dua lainnya dirujuk ke rumah sakit lain.

Hingga kini sudah 470 pasien yang terdaftar di rumah sakit itu sejak pertama kali menerima pasien.

Ada Oknum Jaksa Bertemu Djoko Tjandra, MAKI Lapor ke Komisi Kejaksaan

"Sebanyak 470 pasien telah terdaftar sejak awal rumah sakit menerima pasien. Belum ada pasien yang meninggal," beber Aris.

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 23 Juli 2020, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:

JAWA TIMUR

Jumlah Kasus: 19.450 (21.0%)

DKI JAKARTA

Jumlah Kasus: 18.068 (19.2%)

SULAWESI SELATAN

Jumlah Kasus: 8.527 (9.3%)

JAWA TENGAH

Jumlah Kasus: 8.021 (8.3%)

JAWA BARAT

Jumlah Kasus: 5.824 (6.3%)

KALIMANTAN SELATAN

Jumlah Kasus: 5.332 (5.7%)

SUMATERA SELATAN

Jumlah Kasus: 3.165 (3.5%)

SUMATERA UTARA

Jumlah Kasus: 3.263 (3.3%)

BALI

Jumlah Kasus: 2.996 (3.2%)

PAPUA

Jumlah Kasus: 2.724 (3.0%)

SULAWESI UTARA

Jumlah Kasus: 2.120 (2.2%)

NUSA TENGGARA BARAT

Jumlah Kasus: 1.822 (2.0%)

BANTEN

Jumlah Kasus: 1.707 (1.9%)

KALIMANTAN TENGAH

Jumlah Kasus: 1.475 (1.6%)

MALUKU UTARA

Jumlah Kasus: 1.345 (1.5%)

KALIMANTAN TIMUR

Jumlah Kasus: 1.034 (1.0%)

MALUKU

Jumlah Kasus: 1.010 (1.1%)

SUMATERA BARAT

Jumlah Kasus: 849 (0.9%)

SULAWESI TENGGARA

Jumlah Kasus: 712 (0.7%)

GORONTALO

Jumlah Kasus: 620 (0.6%)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jumlah Kasus: 496 (0.5%)

PAPUA BARAT

Jumlah Kasus: 386 (0.4%)

KALIMANTAN BARAT

Jumlah Kasus: 359 (0.4%)

RIAU

Jumlah Kasus: 350 (0.3%)

KEPULAUAN RIAU

Jumlah Kasus: 349 (0.4%)

LAMPUNG

Jumlah Kasus: 246 (0.3%)

KALIMANTAN UTARA

Jumlah Kasus: 218 (0.2%)

SULAWESI TENGAH

Jumlah Kasus: 200 (0.2%)

BENGKULU

Jumlah Kasus: 195 (0.2%)

KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Jumlah Kasus: 182 (0.2%)

SULAWESI BARAT

Jumlah Kasus: 171 (0.2%)

ACEH

Jumlah Kasus: 158 (0.2%)

NUSA TENGGARA TIMUR

Jumlah Kasus: 137 (0.2%)

JAMBI

Jumlah Kasus: 136 (0.1%). (Gita Irawan)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved