Pilkada Solo

Gibran Rakabuming-Teguh Prakosa Resmi Calon Wali Kota Solo dari PDIP, Achmad Purnomo Legawa

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, resmi menjadi calon Wali Kota Solo 2020.

Tribunnews.com/Mafani Fidesya Hutauruk
Ketua DPP PDI-P, Bambang Wuryanto, sekaligus Ketua DPR RI, Puan Maharani. bersama tiga bakal calon kepala daerah Solo, Achmad Purnomo, Gibran Rakabuming dan Teguh Prakosa, Senin (10/2/2020). Gibran - Teguh akhirnya jadi calon Wali Kota Solo, Purnomo pun legawa 

Gibran juga mengungkapkan terima kasih kepada pers dan yang hadir mengantar dirinya dan Teguh yang akan ke Semarang.

“Terima kasih teman-teman media sudah hadir. Saya persiapannya Bismillah saja untuk ke Semarang ini,” ujar Gibran.

Lebih lanjut, Gibran menyatakan akan mengikuti arahan dari Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.

“Saya akan mengikuti arahan Pak Rudy selaku Ketua DPC," ungkapnya.

DAFTAR Lengkap 45 Pasangan Calon Kepala Daerah Rekomendasi PDIP, Tak Ada Nama Bobby Nasution

Sementara itu Teguh yang disandingkan dengan Gibran dengan tegas menyatakan siap.

“Harus siap. Artinya Mas Gibran ini pasangan muda. Sehingga kami harus bisa mengikuti apa saja kemauan anak-anak muda," ungkapnya.

"Bisa mengikuti langkah-langkahnya yang rapi, punya wawasan luas, semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak,” imbuhnya.

Teguh juga mengucapkan terima kasih kepada awak media dan mohon doa untuk kelancaran perjalanan ke Semarang.

Ayah Tiri Aniaya Balita Berusia 2 Tahun Hingga Tewas, Jasadnya Dibuang ke Kali

Pengumuman Rekomendasi

Sementara itu diketahui PDIP akan resmi mengumumkan rekomendasi calon wali kota dan wakil wali kota Solo pada Jumat (17/7/2020) siang ini secara virtual.

Gibran Rakabuming dan Teguh Prakosa diundang untuk hadir di kantor DPD PDIP Jateng di Semarang.

Dilansir Kompas.com, Ketua DPC PDIP Kota Solo sekaligus Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan bakal calon wali kota Solo yang lain, Achmad Purnomo dipastikan tidak diundang.

Rudy menduga alasan tidak diundangnya Wakil Wali Kota Solo tersebut dalam acara itu lantaran rekomendasi partai jatuh kepada putra Presiden Joko Widodo.

Mahasiswi yang Tabrak 2 Pemotor Hingga Tewas Jadi Tersangka, Sempat Kabur karena Takut Diamuk Warga

"Pak Purnomo tidak diundang. Yang diundang berarti yang kira-kira dapat rekomendasi itu. Namun, posisinya di mana saya belum tahu," ungkap Rudy.

"Saya ndak omong soal itu. Karena kalau saya omong kan harus dengan data yang otentik," tandas dia.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved