Berita Bekasi

Ada 4.042 Bangku Kosong di SDN, DPRD Minta Pemkot Sisir Warga Tak Mampu Tak Lolos Seleksi PPDB

DPRD Kota Bekasi meminta Pemerintah Kota Bekasi melakukan penyisiran kepada warga tak mampu yang tak lolos seleksi sekolah dasar negeri (SDN).

Penulis: Muhammad Azzam |
Wartakotalive/Muhammad Azzam
Ilustrasi SDN Kayuringin 3, Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. 

Daya tampung tingkat SMP Negeri sebanyak 11.934. Tahap pertama lolos pendaftaran 11.040 siswa. Sisanya 894 bangku terpenuhi semua di tahap kedua pendaftaran.

“Untuk tahap pemenuhan ini jumlah bangku kosong yang tersisa hanyalah SD saja, untuk SMP sudah terpenuhi dari proses pendaftaran pemenuhan kemarin," katanya.

Dia menjelaskan, bangku kosong yang tak terisi paling banyak dari jalur perpindahan tugas orang tua dan anak guru

Selain itu, bangku kosong kebanyakan ada di sekolah di dekat wilayah perbatasan.

Siswi SMP yang Putus Sekolah karena Tak Lolos PPDB Ditawari Beasiswa di Sekolah Swasta

Disdik DKI Jakarta Terancam Utang Uang Pangkal Sekolah Swasta untuk Pelajar Miskin

"Rata-rata tersisa dari perpindahan orang tua dan anak guru, sama memang sekolah di perbatasan," ucapnya.

Berakhirnya masa pendaftaran gelombang kedua, kata Krisman, secara otomatis sudah tidak ada lagi proses penerimaan siswa.

Bagi peserta didik baru yang tidak diterima di sekolah negeri dapat melakukan proses pendaftaran di sekolah swasta.

Dia juga memastikan tidak ada praktik jual bangku sisa ini.

“Semua sudah kita stop, tidak ada lagi proses penerimaan peserta didik baru. Tidak ada istilah jual bangku untuk kuota tersisa nanti," kata Krisman.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved