Pemerintahan Jokowi

Tanggapi Kritik Amien Rais, Politikus PPP: Meski Bukan Profesor, Jokowi Berwenang Ganti Menteri

Politikus Senior Amien Rais mengusulkan kriteria menteri jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) benar-benar akan merombak kabinet (reshuffle).

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais usai memberikan kesaksian dalam sidang kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks dengan terdakwa Ratna Sarumpaet di PN Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis (4/4/2019). 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Politikus Senior Amien Rais mengusulkan kriteria menteri jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) benar-benar akan merombak kabinet (reshuffle).

Mantan Ketua MPR itu juga mengaku tidak menjagokan seseorang dalam hal ini.

Lalu, bagaimana tanggapan teman koalisi pemerintahan Jokowi atas kriteria Amien Rais itu?

Aktor Intelektual Penyerangan Tak Terungkap, Novel Baswedan Bakal Gugat Pemerintah

Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengatakan itu adalah kewenangan Jokowi sebagai Presiden untuk menentukan menteri-menteri.

"Terkait menteri merupakan hak prerogatif Presiden."

"Meskipun Pak Jokowi bukan profesor, tapi beliau Presiden yang punya kewenangan."

PA 212 Siap Jihad Lindungi Ulama Agar Tak Bernasib Seperti Novel Baswedan

"Meskipun profesor kalau bukan Presiden ya enggak punya kewenangan," ujar Waki Sekjen PPP Achmad Baidowi ketika dihubungi Tribunnews, Senin (6/7/2020).

Meskipun misalnya, lanjut anggota DPR ini, Amien Rais menjagokan seseorang, ya tetap tidak bisa membuat apa-apa.

"Meskipun misalnya ucapannya untuk jagokan seseorang, ya tetap tidak bisa ngapa-ngapain juga," ucapnya.

Diduga Sembunyikan Djoko Tjandra, Kuasa Hukum dan Ketua PN Jaksel Akan Dilaporkan ke Bareskrim

Dia meminta semua pihak untuk berpikir positif atas kemarahan Jokowi dan ancaman reshuffle kabinet.

Hal ini terkait tudingan Amien Rais, Jokowi sedang melakukan sandiwara politik.

'Ya sebaiknya berpikir positif terhadap sikap Presiden yang geram."

Ingin Minta Data Dugaan Korupsi di 53 BUMN, KPK Harap Erick Thohir Tidak Cuap-cuap Saja

"Itu tandanya Presiden punya kepedulian terhadap nasib rakyatnya," jelasnya.

Lebih jauh terkait keluhan-keluhan seperti kondisi pedagang, buruh dan lainnya, Baidowi balik bertanya, apa yang sudah dilakukan Amien Rais?

"Apa yang sudah dilakukannya? Untuk membantu sesama bukan hanya curhat," ucapnya.

Izinkan Salat Idul Fitri di Masjid dan Lapangan, Rahmat Effendi Sempat Diingatkan Kang Emil

Sebelumnya, Amien Rais mendukung langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) merombak (reshuffle) kabinet.

Bahkan, mantan Ketua MPR itu mengusulkan kriteria menteri jika Jokowi benar-benar akan merombak kabinet.

"Saya melihat kelemahan dari kabinet Pak Jokowi yang sekarang ini, pada periode keduanya, itu memang banyak menteri-menteri itu."

"Yang saya kira ya, maaf. Tidak begitu paham dengan kehidupan rakyat yang kembang kempis."

"Yang betul-betul kehidupannya itu sangat berat," ujar Amien Rais, seperti dikutip Tribunnews dari video yang diposting dalam akun Instagram pribadinya @amienraisofficial, Jumat (3/7/2020).

Sosok-sosok yang punya hati dan watak kerakyatan lah, menurut Amien Rais, seharusnya dipilih Jokowi untuk menggantikan para menteri yang saat ini menjabat.

 Pemerintah Kejar Target Turunkan Angka Kematian Covid-19 Hingga Nol

"Kalau mau, tolong dicari orang-orang dari parpol dari kalangan apa swasta yang lain selain kampus, tapi yang kira-kira memang punya watak kerakyatan."

"Yang menjalani hidupnya Itu posisinya itu bukan untuk memperkaya diri," jelas Amien Rais.

Karena menurut Amien Rais, para menteri yang kini duduk di kursinya kurang bisa merasakan dan melihat kesusahan masyarakat yang semakin terpukul saat pandemi ini.

 Dua Pekan Jelang Sidang Vonis 2 Terdakwa Penyerangnya, Novel Baswedan, Bebaskan!

"Mereka (para menteri) itu kan kehidupannya seperti di angkasa luar ya hatinya, selalu enak ya."

"Di zona comfort, istilahnya orang sekarang itu."

"Apapun dia bisa lakukan, ke luar negeri itu berkali- kali."

 Kumpulkan THR Direksi dan Komisaris, PT Dahana Bagikan Sembako kepada Nelayan Muara Angke

"Makannya enak di restoran, menginap di five star hotel, dan lain-lain."

"Tiba-tiba direkrut jadi menteri-menteri yang mestinya mementingkan kepentingan bangsanya, rakyatnya lebih dahulu dari kepentingan dirinya sendiri. Saya lihat itu tidak terjadi," ucapnya.

Sementara, seorang pedagang warung bernama Slamet yang bertemu dirinya harus tutup karena sudah habis modal dan keuangan makin menipis.

 Mahfud MD Perintahkan Jaksa Agung Tangkap Djoko Tjandra Jika Datang ke Pengadilan Saat Sidang PK

Teman Amien Rais, seorang anggota Kadin bercerita susahnya kehidupan sejumlah karyawannya dan ingin meminjam uang agar bisa menghidupi istri dan anaknya.

"Karena saya sering blusukan, maka saya mendapatkan banyak sekali orang yang mau utang ke tetangganya."

"Tetangganya juga mengatakan, "gimana saya juga mau utang kepada anda." Jadi antar tetangga itu sudah berat sekali," bebernya.

 Karyawan Starbucks Pengintip Payudara Pelanggan Lewat CCTV Kenal dan Punya Nomor Ponsel Korban

Amien Rais sangat menyayangkan jika para menteri tidak mampu melihat beratnya kondisi kehidupan masyarakat saat ini.

"Jadi, apakah ini tidak terpantau? Karena sepertinya masih santai."

"Sesungguhnya kan baru sekarang, Pak Jokowi dengan agak marah dan jengkel mengatakan 'tidak punya sense of crisis, bagaimana kita ini, tidak ada perasaan', segala macam."

 Politikus PAN Bilang Jokowi Bisa Perpanjang Masa Jabatan Idham Azis Sebagai Kapolri

"Dia sendiri kan selama ini tidak punya sense of crisis juga. Tapi setelah ini memang angka-angkanya berat sekali," paparnya.

Belum lagi, kata dia, makin meningkatnya angka pengangguran akibat PHK dan kebijakan karyawan dirumahkan oleh perusahaan selama pandemi.

"Yang dirumahkan itu lebih banyak gitu. Kalau dirumahkan itu enggak bayar pesangon," ucapnya.

 Wacana Perombakan Kabinet, PAN Tegaskan Tak Sodorkan Nama Calon Menteri kepada Jokowi

Ia pun mengajak membayangkan kondisi buruh, yang wajahnya kosong.

Padahal, kata dia, hidup tanpa harapan jadi hidup yang kosong juga.

Karena itu dia mengingatkan Jokowi agar jangan sampai rontok sebelum waktunya.

 Ketua Fraksi PKS: Kalau Marah-marah Doang Tidak Ada Tindak Lanjut Bisa Disimpulkan Hanya Gimik

Maka kalau memang mau reshuffle, ia meminta Jokowi tidak salah lagi memilih orang.

"Tidak ada sedikitpun ya, 'jangan-jangan Pak Amien menjagokan seseorang', tidak, sama sekali."

"Tapi kepentingan kita semua, kalau memang mau reshuffle, tolong dicari orang-orang dari parpol, dari kalangan swasta yang lain, kalangan kampus."

 3 Juli 2020, Jawa Timur Kembali Sumbang Pasien Baru Covid-19 Terbanyak, Jakarta di Posisi Ketiga

''Tapi yang kira-kira memang punya watak kerakyatan yang mendalam, yang hidupnya itu, posisinya itu bukan untuk memperkaya diri ya seperti para pengusaha itu, yang sudah salah kaprah itu."

"Tapi yang betul people oriented," bebernya. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved