Virus Corona Jabodetabek
UPDATE, Pekerja Positif Corona di Pabrik PT Unilever Bertambah Menjadi 22 Orang
Angka pekerja PT Unilever di Kawasan Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi yang terkonfirmasi positif corona bertambah.
Penulis: Muhammad Azzam |
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Muhammad Azzam
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Angka pekerja PT Unilever di Kawasan Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi yang terkonfirmasi positif corona bertambah.
Sebelumnya ada 19 pekerja positif, bertambah tiga sehingga menjadi 22 yang positif..
"Sebelumnya 19 kini bertambah 3 orang lagi setelah menelusuri dari kemarin ada penambahan 3," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah, pada Jumat (3/7/2020).
• Trend Covid-19 di Surabaya masih Terparah di Jawa Timur, Ini Upaya yang Dilakukan Wali Kota Risma
• BREAKING NEWS: Pemprov DKI Perpanjang PSBB Transisi hingga 2 Minggu ke Depan
• Kapolri Sebut Polisi yang Kena Narkoba Seharusnya Dihukum Mati
Perusahaan PT Uniliver Sudah ditutup sejak Senin (29/6/2020 kemarin karena untuk keamanan baik lingkungan dan karyawan.
Ia menyebut, awalnya pihaknya telah melakukan swab test secara masif terhadap 200 karyawan. Kemudian bertambah berserta keluarganya 65 orang sehingga total 265 orang.
"Mereka telah dilakukan isolasi baik di rumah sakit atau wisma rujukan pemerintah," terangnya.
• Kisah Pilu Pemilik Rumah Berada di Tengah Jalan Kota Tangerang
Dirinya menambahkan, kepada masyarakat Kabupaten Bekasi tidak perlu khawatir dan panik.
Karena tindakan yang dilakukan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan masyarakat di lingkungan sekitar sudah dilakukan dengan sangat ketat dan sudah sesuai dengan protokol kesehatan.
Msyarakat dihimbau juga untuk tidak perlu kahwatir mengenai kontaminasi produk, karena sejauh ini belum ada bukti transmisi penyakit melalui barang konsumen atau produk sehari-hari.
• Disnakertrans Sebut Ada 1.317 Perusahaan Langgar PSBB dari April hingga Juni 2020
"Jadi baik selama wabah ini atau wabah yang serupa sebelumnya misalnya SARS, untuk itu kemungkinan adanya hal ini sangat kecil untuk terjadi.” tutupnya.
Berdasarkan data terakhir dari pikokabsi.bekasikab.go.id pada Jumat 3 Juli 2020 pukul 08.00, jumlah orang dalam pantauan (ODP) yang berada di Kabupaten Bekasi sebanyak 3785 orang, 3702 selesai dalam pemantauan dan 83 masih dalam pemantauan.
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) ada sebanyak 1322 orang, rinciannya 1244 selesai pengawasan dan 78 masih dalam pengawasan.
• Belum Resmi Jadi Cagar Budaya, Rumah Moh Yamin Dieksekusi Oleh Juru Sita PN Jakarta Pusat
Sementara pasien positif total 284, rinciannya 224 sembuh, 20 meninggal, 22 di rawat di rumah sakit, dan 18 isolasi mandiri.
Orang tanpa gejala (OTG) ada sebanyak 1543, 1463 selesai pemantauan dan 80 dalam pemantauan.