Kecelakaan Lalu Lintas

Tabrakan Maut dengan Bajaj di Ancol, Pihak Transjakarta Klaim Bus Cuma Melaju 27 Kilometer per Jam

Tabrakan antara Bus Transjakarta dengan Bajaj di Jalan Lodan Raya, mengakibatkan seorang penumpang Bajaj tewas.

Penulis: Junianto Hamonangan |
Warta Kota/Rizki Amana
ILUSTRASI: Bus Transjakarta Bermerek Zhong Tong sedang beroperasi Halte TransJakarta Koridor 1 Blok M - Kota. 

WARTAKOTALIVE, PADEMANGAN - Tabrakan antara Bus Transjakarta dengan Bajaj di Jalan Lodan Raya, mengakibatkan seorang penumpang Bajaj tewas.

Insiden terjadi tepatnya di perempatan Hailai, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (25/5/2020) sekira pukul 08.00 WIB.

Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Nadia Diposanjoyo mengklaim kecepatan bus dengan nomor bodi PPD 215 tidak dalam kondisi kecepatan tinggi.

Kecelakaan Maut Bajaj Vs Transjakarta di Ancol, Satu Penumpang Tewas

“Data real dari command center mencatat bahwa laju bus PPD dengan nomor bodi 215 sedang berada pada kecepatan 27 km/jam pada saat lepas halte,” ungkap Nadia, Selasa (25/5/2020).

Nadia menuturkan, saat kejadian, bus itu baru saja selesai menaikkan pelanggan di Shelter Ujung Ancol.

Setelah itu, bus melanjutkan pelayanan dan bergerak normal menuju pintu keluar Ancol.

New Normal di Tempat Kerja, Menteri Kesehatan Minta Sif Malam Hingga Pagi Hari Ditiadakan

“Saat bus melintas di perempatan dari arah Lodan menuju Wahana Ancol, tiba-tiba ada angkutan Bajaj dengan berpenumpang 4 orang."

"Menabrak bodi tengah samping kanan bus PPD 215,” kata Nadia.

Informasi dari saksi di lokasi, Bajaj melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Lodan menuju wahana Ancol, lalu hilang kendali dan mengakibatkan satu penumpang Bajaj meninggal dunia.

Amien Rais: Pemimpin Harus Lebih Cerdas, Tambah Utang Jangan Dianggap New Normal

Seorang penumpang Bajaj bernama Aji Sofyan Syahputra (26) meninggal dunia seusai tabrakan antara Bajaj yang ditumpangi dengan Bus Transjakarta pada Senin (25/5/2020) sekira pukul 08.00 WIB.

Korban meninggal dunia karena menderita luka parah di lokasi kejadian.

Sementara, penumpang lainnya dibawa ke RSUD Pademangan, Jakarta Utara karena mengalami luka-luka.

Bantah Dipukuli hingga Bonyok, Bahar Smith: Saya Diperlakukan Lembut

Adapun sopir Bajaj nahas tersebut, Daryono (42), selamat dan tidak mengalami luka.

Daryono dan Sukijo (45), sopir Bus Transjakarta, kemudian diamankan oleh aparat kepolisian.

Sebelumnya Wartakotalive memberitakan, kecelakaan maut terjadi di Jalan Lodan Raya, tepatnya di perempatan Hailai, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Senin (25/5/2020) sekira pukul 08.00 WIB.

‎Rambut Digunduli di Nusakambangan, Bahar Smith: Tanpa Paksaan, Tidak Ada yang Bisa Paksa Saya

Anggota Satwil Lantas Jakarta Utara Bripda Agus menceritakan, awalnya Bajaj bernopol B 1415 FZ yang dikemudikan Daryono (42) melintas di lokasi dari arah Lodan.

Sementara, Bus Transjakarta tanpa penumpang bernopol B 7368 TGB yang dikemudikan Sukijo (45), melintas dari arahan pangkalan, dan tabrakan di antara keduanya pun tidak dapat terhindarkan.

 Ada Peti Mati Putih di Pintu Masuk TPU Tegal Alur, Daripada di Rumah Duka, Mending di Rumah Saja

“Kemungkinan Bajajnya ngebut dan tiba-tiba ada busway jadinya keserempet,” ungkap Agus, Senin (25/5/2020).

Akibat kecelakaan itu, dua penumpang yang ada di dalam Bajaj terpental.

Bahkan, satu penumpang bernama Aji Sofyan Syahputra (26) meninggal dunia di lokasi.

 Lebaran di Masa Pandemi Covid-19, Achmad Yurianto: Tak Ada Ruang Mengeluh dan Saling Menyalahkan

“Korban ada dua, satu laki-laki meninggal dan satu perempuan luka-luka."

"Jadi yang meninggal ini mungkin kebanting kepalanya, kena aspal lalu bocor,” sambung Agus.

Petugas kemudian langsung mengevakuasi kedua korban ke rumah sakit yang berbeda.

 Hikmah Lebaran di Masa Pandemi Covid-19, Anies Baswedan Tak Cuma Silaturahmi dengan yang di Jakarta

Penumpang yang luka-luka dibawa ke rumah sakit di kawasan Pademangan, Jakarta Utara.

“Yang meninggal sudah dievakuasi dan dibawa ke RSCM,” ucap Agus.

Sementara, sopir Bajaj dan Bus Transjakarta yang bertabrakan tersebut telah diamankan oleh aparat kepolisian, untuk dilakukan upaya proses penyelidikan lebih lanjut.

“Untuk sopir busway dan sopir Bajaj sudah diamankan ke Gakkum Polda di Pancoran,” ucap Agus.

Diduga Menyeberang Sembarangan, Bocah Meninggal Tertabrak Bus TransJakarta

Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Pemuda, tepatnya di jalur busway Halte Layur, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (12/3/2020) sekira pukul 19.00 WIB.

Seorang bocah berinisial JAP (11) meninggal dunia setelah tertabrak Bus TransJakarta yang dikemudikan oleh sopir berinisial MR.

"Awalnya kendaraan Bus TransJakarta yang dikendarai MR berjalan dari arah barat ke arah timur di Jalan Pemuda," ucap Kasat Lantas Jakarta Timur AKBP Suhli saat dikonfirmasi, Jumat (13/3/2020).

Sebelum bus tiba di halte tersebut, tiba-tiba korban melintas di depan kendaraan, sehingga tertabrak bus bernomor polisi B 7591 TGB itu.

"Korban waktu itu sedang berjalan dari utara ke selatan di jalur busway di jalan tersebut."

"Diduga korban menyeberang tidak pada tempatnya," jelasnya.

Tubuh korban yang tertabrak kemudian terlindas bus disertai suara hantaman keras.

Jasad korban kemudian dibawa ke RSCM. (*)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved