Virus Corona
Tips Kabid Humas Polda Bengkulu Lawan Covid-19: Hadapi dengan Tenang, Jangan Lupa Berdoa
Dinyatakan sembuh dari paparan Covid-19 beberapa hari jelang Idul Fitri, menjadi kado terindah bagi Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno.
Penulis: |
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Dinyatakan sembuh dari paparan Covid-19 beberapa hari jelang Idul Fitri, menjadi kado terindah bagi Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno.
Dia sangat bersyukur di hari yang fitri ini bisa merayakan Lebaran bersama keluarga tercinta, setelah sebelumnya mendapatkan cobaan terpapar Virus Corona.
Lantas, apa saja yang dilakukan Sudarno sehingga bisa sembuh kurang dari dua minggu?
• Anies Baswedan: Tetap di Rumah Setelah Lebaran Supaya Tidak Kembali ke Bulan Maret
Karena termasuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG), Sudarno menghibur dan menyibukkan diri dengan olahraga di dalam kamar.
Bahkan setiap sore, Sudarno rutin melakukan olahraga ringan.
Selain itu, asupan makanan bergizi harus diperhatikan.
• Salat Id di Masjid Zona Hijau Kota Bekasi, Tanpa Salaman, Jemaah Langsung Bubar
Termasuk, disiplin mengonsumsi obat yang diberikan oleh dokter secara teratur.
"Pastinya jangan lupa berdoa supaya disembuhkan dari Corona, dan menjaga jiwa kita agar tetap tenang."
"Jaga kebersihan mulut dan hidung, kebersihan badan dan tangan."
• Sri Mulyani: Tidak Ada Kesehatan Tak Ada Ekonomi, Begitu Juga Sebaliknya
"Selalu pakai masker, hindari kontak dengan orang lain," paparnya saat dihubungi, Minggu (24/5/2020).
Terkhusus bagi mereka yang dinyatakan positif Corona, Sudarno berpesan jangan panik apalagi menjadi drop.
Kenyataan itu harus tetap diterima dan dijalani.
• Dapat Remisi Khusus Lebaran, Abu Bakar Baasyir Bebas 3 Januari 2022, Gayus Tambunan 27 Februari 2034
"Saat dinyatakan positif, jangan panik dan jangan drop mental."
"Hadapi semua dengan tenang, konsultasi dengan dokter bagaimana cara penanganan yang terbaik," tambah Sudarno.
Sebelumnya Sudarno harus menjalani isolasi selama kurang lebih dua minggu, hingga akhirnya dua kali tes swab dan dinyatakan negatif.
Kepada Tribunnews, Sudarno berbagi cerita saat dirinya diberitahu positif terpapar Virus Corona.
• Harus Menunggu Lama Saat Ingin Refund Tiket Pesawat? Ini Alasannya
Bak petir di siang bolong, Sudarno sangat terkejut. Namun itu adalah kenyataan yang harus dihadapi.
"Saat dapat info hasil swab positif, jujur saya terasa tidak percaya."
"Tapi ya itulah kenyataan. Saya siapkan mental," ucap Sudarno, Minggu (24/5/2020).
• Pemprov DKI Jakarta Bolehkan Warga Takbiran di Masjid, Maksimal 5 Orang dan Bergantian
Berikutnya, Sudarno mempersiapkan diri untuk menjalani isolasi.
Dia berusaha tidak panik dan selalu disiplin selama isolasi sehingga bisa menang melawan Virus Corona.
Sudarno mengungkakan, meski positif, dirinya sama sekali tidak merasakan gejala apapun atau termasuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).
• 5.057 Pasien Covid-19 di Indonesia Sembuh, 1.510 Diantaranya Warga Jakarta
Dia tidak menyadari saat dirinya terpapar.
Meskipun sudah sembuh, Sudarno tetap menjalani isolasi mandiri.
Sudarno menerapkan Work From Home (WFH).
• Hasil Investigasi, KPU Pastikan Data 2,3 Juta Pemilih Pemilu 2014 Tidak Bocor dan Tak Diretas
Dalam beberapa hari ini dia kembali berinteraksi dengan awak media, memberikan keterangan pers seperti hari-hari biasanya.
Sebelumnya, sejumlah perwira polisi di Polda Bengkulu dinyatakan positif terjangkit Virus Corona, termasuk Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno dan mantan Kapolda Bengkulu Irjen Supratman.
Kini keduanya sudah dinyatakan sembuh setelah menjalani isolasi dan perawatan.
• Siagakan 2.688 Personel, PLN Pastikan Pasokan Listrik di Jakarta Aman Saat Lebaran
Irjen Supratman lebih dahulu dinyatakan sembuh dari Virus Corona, baru kemudian Kombes Sudarno.
Sudarno dinyatakan sembuh setelah dua kali menjalani tes swab yang hasilnya sama-sama negatif.
Tes pertama dilakukan pada Rabu (20/5/2020). Tes kedua pada Kamis (21/5/2020).
• Lelang Motor Listrik Jokowi, Bamsoet: Kami Kena Prank Buruh di Jambi Bernama M Nuh
"Hasil pertama negatif. Hasil tes swab kedua juga negatif."
"Alhamdulillah sudah sembuh," ujar Sudarno saat dikonfirmasi Tribunnews, Kamis (21/5/2020).
Meski sudah sembuh dan sehat, Sudarno mengaku masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
• Polemik Lelang Motor Listrik, Bamsoet: Saya yang Patut Disalahkan, Jokowi Tidak Tahu Apa-apa
Lantas, apa rahasianya Sudarno bisa cepat sembuh dan bebas dari Covid-19?
Ternyata selama isolasi mandiri, Sudarno rutin olahraga ringan dan mengonsumsi makanan bergizi serta minum vitamin.
"Saya selama isolasi jogging di ruangan. Makan asupan makanan yang baik dan tidak lupa minum vitamin," tambahnya.
• UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia 22 Mei 2020: 20.796 Pasien Positif, 5.057 Sembuh, 1.326 Meninggal
Sebelumnya, mantan Kapolda Bengkulu Irjen Supratman yang sempat terpapar Virus Corona juga sudah dinyatakan sembuh.
Hal ini turut dibenarkan oleh Kapusdokkes Polri Brigjen Rusdianto saat dikonfirmasi Tribunnews, Kamis (21/5/2020).
"Betul, beliau sudah dinyatakan sembuh," ucap Rusdianto dalam pesan singkatnya.
• 24 Tenaga Medis RSUD Kota Depok Positif Covid-19, Tiga Orang Lagi Masih Tunggu Hasil Tes Swab
Supratman dinyatakan sembuh dari Virus Corona setelah menjalani tes swab sebanyak dua kali dan hasilnya negatif.
Hasil tes swab tersebut dikeluarkan oleh Laboratorium PCR, Rumah Sakit Umum Daerah M Yunus Bengkulu dengan metode tes cepat molekuler.
Supratman diketahui positif Covid-19, satu hari setelah mengikuti upacara serah terima jabatan di Rupatama Mabes Polri, Jumat (8/5/2020).
• Anak Bontot Hary Tanoesoedibjo Jadi Pemenang Lelang Motor Listrik Jokowi, Harga Tetap Rp 2,55 Miliar
Hal tersebut diumumkan oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
Menurutnya, Supratman terpapar saat masih bertugas di Bengkulu.
Kini Supratman ditarik ke Mabes Polri karena memasuki masa pensiun.
• Di Kabupaten Bekasi, Cuma Warga Dua Kecamatan Ini yang Boleh Salat Idul Fitri di Masjid dan Lapangan
Supratman menduduki jabatan sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Sespim Lemdiklat Polri.
Selain Supratman, ada empat perwira polisi lainnya di Bengkulu yang dinyatakan positif, termasuk Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno.
Sebelumnya, Mabes Polri akhirnya bersuara soal mantan Kapolda Bengkulu Irjen Supratman yang positif terinfeksi Covid-19.
• Duga Langgar HAM, Pengacara Bahar Smith Minta DPR Panggil dan Tegur Keras Menkumham Serta Dirjen PAS
"Benar, Irjen Supratman dari hasil swab test yang dilakukan Gugus Tugas Covid-19 Bengkulu dinyatakan positif," ucap Kadiv Humas Mabes Polri Brigjen Argo Yuwono, Selasa (12/5/2020).
Argo Yuwono melanjutkan, saat ini Supratman sudah menerima jabatan baru sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Sespim Lemdiklat Polri.
• 600.000 Pemudik Tiba di Jateng, Banyak dari Jabodetabek, Ada yang Berkelahi Dulu Baru Mau Diisolasi
Ketika acara serah terima jabatan pada Jumat pekan lalu di Rupatama Mabes Polri, Argo Yuwono mengatakan Supratman hadir di acara tersebut.
"Irjen Supratman menghadiri sertijab para perwira di Rupatama Mabes Polri, Jumat 8 Mei 2020 kemarin," tuturnya.
Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini berpesan bagi masyarakat yang terkena, Virus Corona bukanlah aib, sebab virus bisa menjangkiti siapa saja.
• Warga Usia di Bawah 45 Tahun Boleh Beraktivitas di Tengah Pandemi, PKS: Bisa Jadi Blunder Berikutnya
Tidak lupa, Argo Yuwono meminta doa agar Irjen Supratman bisa segera diberi kesembuhan.
"Beginilah risiko anggota polisi, bertemu banyak orang di lapangan melayani masyarakat."
"Tetap tugas dalam situasi pandemi."
• Berkeliling Pakai Gerobak, Ketua Umum Pospera Bagikan Sembako kepada Warga Cipinang Muara
"Itu risiko, dan kami minta doa dari seluruh masyarakat agar mereka yang terpapar segera diberi kesembuhan dan bisa bekerja kembali."
"Sekali lagi Corona bukan aib, marilah kita bersoa untuk kesembuhan semuanya," tambah jenderal bintang satu itu.
Sebelumnya, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyatakan Irjen Supratman, Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno, dan empat pejabat Polda Bengkulu lainnya, dinyatakan positif Covid-19 melalui tes swab.
• ISI Lengkap Pergub DKI Nomor 41 Tahun 2020: Tak Pakai Masker Didenda Rp 250.000 dan Kerja Sosial
Kini pejabat Polda Bengkulu yang positif tengah menjalani isolasi dan kondisinya sehat.
Sementara, pihak Pemprov Bengkulu masih melakukan pendataan siapa saya yang berinteraksi dengan para pejabat tersebut, untuk dilakukan tes dan diminta isolasi.
Kompolnas Minta Segera Dites
Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti mendorong Mabes Polri bergerak cepat melakukan rapid test maupun swab untuk melakukan pencegahan penyebaran Covid-19.
"Sebaiknya memang semua segera tes untuk antisipasi Covid-19."
"Saya doakan semuanya sehat, negatif Covid-19."
• Pemerintah Bilang Kurva Penyebaran Covid-19 di Indonesia Melandai, Ini Maksudnya
"Kita butuh polisi untuk menjaga keamanan dalam negeri, terlebih saat pandemi ini, tugas Polri makin berat," tegas Poengky saat dihubungi Tribunnews, Rabu (13/5/2020).
Poengky meminta Polri gerak cepat melakukan tes, karena mantan Kapolda Bengkulu Irjen Supratman positif Virus Corona.
Brigjen Argo Yuwono sebelumnya menyatakan pihaknya bakal melakukan langkah-langkah pencegahan, namun belum diputuskan upaya apa yang diambil.
• Jokowi: 70 Persen Kasus Positif dan 82 Persen Kematian Akibat Covid-19 Ada di Pulau Jawa
"Kami punya Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri."
"Nantinya langkah yang akan diambil seperti apa, apakah akan di rapid test ulang atau di tes swab akan dibicarakan," jelas Argo Yuwono.
Argo Yuwono mengungkapkan, pelaksanaan sertijab di Mabes Polri sudah sesuai protokol kesehatan dalam hal pencegahan penularan COVID-19.
• Haris Azhar: Bansos Salah Konsep, Hak Asasi Dibungkus Sebagai Sedekah Penguasa kepada Rakyat
Di mana, peserta yang mengikuti acara sertijab dilakukan pengukuran suhu badan dan hasilnya normal, serta dilakukan rapid test terlebih dahulu, dan saat itu hasilnya negatif, tidak ada yang reaktif.
Pelaksanaannya pun menerapkan physical distancing, tidak berbaris seperti biasanya, dan jarak sesuai protokol kesehatan.
"Setiap Pati yang melaksanakan sertijab diberikan mimbar masing masing yang ada IPAD-nya, untuk penandatanganan berita acara serah terima jabatan secara online."
"Tidak ada kontak langsung," tambahnya. (*)
