Adi Kurdi Meninggal

Adi Kurdi Meninggal Dunia, Harry Tjahyono Kehilangan Sahabat yang Rendah Hati dan Begitu Sederhana

Di mata Harry Tjahyono yang sering bekerja bersama Adi Kurdi, sahabatnya itu adalah aktor senior yang begitu rendah hati.

Tribunnews.com/Bayu Indra Permana
Aktor Adi Kurdi dalam poster film Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah yang dikenalkan di Gedung Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (4/3/2020) sore. Adi Kurdi meninggal dunia, Jumat (8/5/2020) pukul 11.31 WIB. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Agustinus Adi Kurdi yang populer disapa Adi Kurdi dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan menyenangkan selama hidup.

Harry Tjahyono, sahabat dekat Adi Kurdi, mengenal baik pemeran Abah di sinetron Keluarga Cemara dan film Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah (TETA) sejak 1980-an.

"Beliau (mendiang Adi Kurdi) adalah orang yang rendah hati," kata Harry Tjahyono saat berbincang bersama Warta Kota, Jumat (8/5/2020) siang.

Di mata Harry Tjahyono yang sering bekerja bersama Adi Kurdi, sahabatnya itu adalah aktor senior yang begitu rendah hati.

"Beliau (Adi Kurdi) ini mudah diajak ngomong, hangat, menjelaskan sesuatu dengan sederhana dan bersahabat," kata Harry Tjahyono.

Meski aktor gaek, Adi Kurdi bahkan bersedia mendengar cerita orang lain yang usianya jauh lebih muda darinya.

Adi Kurdi dan Novia Kolopaking Pada Acara Reuni Pemain Serial Keluarga Cemara (Original), Sabtu (1/6/2019) di Jakarta
Adi Kurdi dan Novia Kolopaking Pada Acara Reuni Pemain Serial Keluarga Cemara (Original), Sabtu (1/6/2019) di Jakarta (warta kota/nur ichsan)

"Beliau (Adi Kurdi) mau mendengar omongan kita, apapun itu. Orangnya selalu hangat," ujarnya.

Adi Kurdi meninggal dunia di usia 71 tahun, Jumat pukul 11.31 WIB.

Penulis naskah ternama Harry Tjahyono mengatakan, Adi Kurdi yang telah menjadi sahabatnya sejak 1980-an itu meninggal dunia karena stroke.

"Adi Kurdi meninggal jam 11.31 WIB tadi. Saya dengar informasi meninggal di RS Poin, sekitar Depok," kata Harry Tjahyono seraya menyatakan, Adi Kurdi meninggal dunia karena pembengkakan otak.

"Selama ini Adi Kurdi itu diketahui sakit glaukoma, mengalami kebutaan. Dan sudah lama. Tapi kemarin masih bisa main di film Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah," kata Harry Tjahyono.

Sudah Lama Sakit Glaukoma, Adi Kurdi Meninggal Dunia Karena Stroke dan Pembengkakan Otak

Aktor Gaek Adi Kurdi Meninggal karena Sakit Serangan Stroke

Syuting film Terima Kasih Abah Terima Kasih Emak garapan Alimi Pictures mempertemukan kembali Harry Tjahyono dan Adi Kurdi.

"Tapi selama syuting film itu saya lebih sering ketemu Novia Kolopaking," kata Harry Tjahyono yang mengenal baik Adi Kurdi sejak 1980-an.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved