Virus Corona Jabodetabek

Pasien Positif di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran Berkurang 50 Orang dalam Sehari

Hingga Rabu (6/5/2020) pukul 08.00 WIB, Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran merawat inap 723 pasien positif Covid-19.

Warta Kota/Cecep Burdansyah
Suasana kamar isolasi dan kamar tidur di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Kamis (30/4/2020). Wisma Atlet Kemayoran telah dialihfungsikan menjadi RS Darurat Covid-19, setelah pandemi Virus Corona mendera Indonesia. TRIBUNNEWS/CECEP BURDANSYAH 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Hingga Rabu (6/5/2020) pukul 08.00 WIB, Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran merawat inap 723 pasien positif Covid-19.

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengatakan, jumlah tersebut berkurang sebanyak 50 pasien sejak pukul 08.00 WIB kemarin.

"RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran kini merawat 723 pasien positif Covid-19."

Gara-gara Pandemi Covid-19, Pemprov Tunda Cicilan Pinjaman ke Bank DKI Sampai Desember 2020

"Jumlah itu berkurang 50 pasien dari hari sebelumnya, yakni 773 pasien," kata Yudo ketika dihubungi Tribunnews, Rabu (6/5/2020).

Yudo mengatakan, saat ini RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran merawat total sebanyak 965 pasien, yang terdiri dari 628 pria dan 337 wanita.

Ia mengatakan, jumlah total tersebut berkurang 112 pasien dari hari sebelumnya, yakni 1.077 pasien.

Jokowi Bilang Ada Daerah Terlalu Over Terapkan PSBB, Doni Monardo Jelaskan Maksudnya

Hingga saat ini, Yudo mengatakan, RS tersebut merawat total 79 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 163 Orang Dalam Pemantauan (ODP).

"Pasien PDP berkurang 27 orang sejak kemarin, dan pasien ODP berkurang 35 orang sejak kemarin," kata Yudo.

Sejak awal beroperasi pada 23 Maret 2020, RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran telah memulangkan 825 pasien untuk menjalani isolasi mandiri.

Puan Maharani Bilang Kita Tak Hanya Butuh PSBB, tapi Juga Gotong Royong Berskala Besar

"Sebanyak 800 pasien di antaranya menjalani isolasi mandiri di rumah atas perintah dokter."

"Dan 25 lainnya pulang dan menjalani isolasi mandiri atas permintaan sendiri yang disertai dengan surat perjanjian," tutur Yudo.

Yudo menjelaskan, seluruh pasien yang dipulangkan dan menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di rumah tersebut belum bisa dinyatakan sembuh.

Surat Pengunduran Diri Putra Amien Rais dari PAN dan DPR Beredar, Wakil Ketua Mengaku Belum Terima

Hal itu karena mereka masih harus menjalani pemeriksaan kesehatan kembali setelah masa isolasi mandiri di rumah selama 14 hari selesai.

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 5 Mei 2020, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:

DKI JAKARTA

Jumlah Kasus: 4,687 (38.8%)

JAWA BARAT

Jumlah Kasus: 1,300 (10.8%)

JAWA TIMUR

Jumlah Kasus: 1,171 (9.7%)

JAWA TENGAH

Jumlah Kasus: 849 (7.0%)

SULAWESI SELATAN

Jumlah Kasus: 640 (5.3%)

BANTEN

Jumlah Kasus: 458 (3.8%)

NUSA TENGGARA BARAT

Jumlah Kasus: 285 (2.4%)

BALI

Jumlah Kasus: 277 (2.3%)

PAPUA

Jumlah Kasus: 247 (2.0%)

SUMATERA BARAT

Jumlah Kasus: 221 (1.8%)

KALIMANTAN SELATAN

Jumlah Kasus: 212 (1.8%)

SUMATERA SELATAN

Jumlah Kasus: 199 (1.6%)

KALIMANTAN TENGAH

Jumlah Kasus: 181 (1.5%)

KALIMANTAN TIMUR

Jumlah Kasus: 168 (1.4%)

KALIMANTAN UTARA

Jumlah Kasus: 131 (1.1%)

SUMATERA UTARA

Jumlah Kasus: 130 (1.1%)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jumlah Kasus: 121 (1.0%)

KEPULAUAN RIAU

Jumlah Kasus: 97 (0.8%)

KALIMANTAN BARAT

Jumlah Kasus: 73 (0.6%)

SULAWESI TENGAH

Jumlah Kasus: 70 (0.6%)

SULAWESI TENGGARA

Jumlah Kasus: 69 (0.6%)

RIAU

Jumlah Kasus: 61 (0.5%)

SULAWESI BARAT

Jumlah Kasus: 58 (0.5%)

LAMPUNG

Jumlah Kasus: 55 (0.5%)

MALUKU UTARA

Jumlah Kasus: 50 (0.4%)

PAPUA BARAT

Jumlah Kasus: 49 (0.4%)

SULAWESI UTARA

Jumlah Kasus: 45 (0.4%)

JAMBI

Jumlah Kasus: 43 (0.4%)

KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Jumlah Kasus: 28 (0.2%)

MALUKU

Jumlah Kasus: 23 (0.2%)

GORONTALO

Jumlah Kasus: 15 (0.1%)

ACEH

Jumlah Kasus: 12 (0.1%)

BENGKULU

Jumlah Kasus: 12 (0.1%)

NUSA TENGGARA TIMUR

Jumlah Kasus: 12 (0.1%). (Gita Irawan)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved