Kriminalitas

Lima Pelaku Dibekuk Setelah Sempat Menggasak Uang Majikan dalam Tiga Koper Sejumlah Rp 4,25 Miliar

Sejumlah lima pelaku berhasil ditangkap petugas, satu per satu, mulai 16 Januari sampai 19 Januari 2020.

Penulis: Budi Sam Law Malau |
Warta Kota/Budi Sam Law Malau
Komplotan maling yang menggasak tiga koper dengan uang sejumlah Rp 4,25 miliar diperlihatkan dengan barang bukti kejahatan mereka. 

Ewo menyampaikan, keempat pelaku itu bernama Tri Suryono, Ihsan Edy, Jajang, dan Yongki.

Keempat pelaku diamankan dalam kasus berbeda, namun mereka beroperasi di kawasan Senen Jakarta Pusat.

Disampaikan Ewo, Pelaku Tri ditangkap berkat laporan warga yang ponselnya dicuri orang ketika berada di sekitar Stasiun Pasar Senen, atas laporan itu pihaknya langsung menindaklanjuti dan berhasil meringkus pelaku.

 Aksi Pelaku Pencurian Motor di Bekasi Terungkap karena Korban Lihat Motornya Parkir di Rumah Pelaku

Sedangkan pelaku Ihsan, dilaporkan tengah mengambil handphone milik seorang warga yang tengah mengisi daya ponsel di RSCM.

Namun, aksinya ini terekam CCTV dan pelaku pun berhasil ditangkap.

 Warga Enggan Mengungsi Meski Sebagian Wilayah Kapuk Masih Terendam sebagai Dampak Pasang Air Rob

Jajang diamankan ketika beraksi membobol sebuah kios di Pasar Paseban, beruntung aksinya ini diketahui dan pelaku langsung di amankan ke Polsek Senen.

Sementara, pelaku Yongki merupakan jambret yang beraksi di Jalan Kramat Raya.

"Keempatnya sudah kami amankan. Tapi kita akan kembangkan apakah para pelaku ini miliki jaringan, jadi masih kami selidiki," ujarnya.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat pasal 363 KUHP dan 363 KUHP, kini ke empat tersangka pun telah mendekam ruang tahanan di Polsek Senen Jakarta Pusat.

Sebelumnya, diberitakan bahwa aksi seorang pria, Imam W (44) yang melakukan pencurian dengan modus pecah kaca mobil terungkap berkat bantuan rekaman CCTV, Sabtu (28/12/2020) silam.

Kapolsek Cilincing Kompol Imam Tulus Budiono mengatakan pelaku membobol mobil korban, Mulawarman (45) di Jalan Tipar Cakung RT 002/RW 005 Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara.

Ketika itu, korban yang sedang main ke rumah temannya, memarkirkan mobil Honda Mobilio miliknya di depan rumah. Namun selang 30 menit, korban mendapati kaca mobilnya telah pecah.

"Begitu dilihat, kaca sebelah kiri pecah. Terus yang pertama kali dicek adalah tas ranselnya, ternyata itu tidak ada di tempat," kata Imam di Mapolsek Cilincing, Kamis (9/1/2020).

 Kurir Sabu yang Menyembunyikan Sabu Seberat di atas 5 Kilogram dengan Kopi Itu Dicokok Petugas

Korban yang mengetahui tasnya sudah tidak ada di dalam mobil, lalu mengambil inisiatif melihat kamera CCTV di rumah temannya. Hasilnya aksi pelaku dengan modus pecah terekam kamera pengawas.

"Jadi begitu buka CCTV ini, begitu dibuka, terlihat lah dari rekaman itu, dilihat wajahnya tersangka ini," kata Imam.

 Imam Wahyudi Menjadi Pencuri Modus Pecah Kaca di Cilincing karena Terdesak Ingin Membayar Utang

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved