Liga 1
Mantan Dukung Bambang Pamungkas Jadi Manajer Baru Persija, Dianggap Sosok Pas
ARDHI Tjahjoko mendukung sosok Bambang Pamungkas menjadi penerusnya sebagai manajer tim Persija Jakarta, pada kompetisi musim depan.
Penulis: Wahyu Septiana |
ARDHI Tjahjoko mendukung sosok Bambang Pamungkas menjadi penerusnya sebagai manajer tim Persija Jakarta, pada kompetisi musim depan.
Pria berpangkat Marsekal Pertama (Marsma) TNI AU itu sudah memutuskan mundur dari jabatannya sebagai manajer Persija, Senin (13/1/2020).
Ardhi Tjahjoko sudah mengemban jabatan sebagai manajer tim Persija sejak tiga musim terakhir.
• Alami Bipolar karena Pernah Jadi Korban Pelecehan Seksual, Remaja Ini Kerap Toyor Nenek Kandungnya
Keputusan melepas jabatan sebagai manajer Persija sudah dipertimbangkan secara matang oleh pria kelahiran Madiun, Jawa Timur, tersebut.
Setelah tidak lagi menjabat manajer Persija, Ardhi belum mendapatkan informasi dari manajemen klub mengenai sosok penggantinya.
Manajemen Persija masih mencari sosok yang tepat sebagai pengganti Ardhi Tjahjoko.
• DAFTAR Koruptor yang Pernah Kabur ke Singapura, Jadi Favorit karena Tak Ada Perjanjian Ekstradisi
"Jujur saja, saya sebenarnya belum tahu siapa yang akan menjadi manajer Persija Jakarta pengganti saya," kata Ardhi Tjahjoko saat dikonfirmasi.
Di sisi lain, nama Bambang Pamungkas mulai ramai diperbincangkan menjadi sosok yang paling tepat menggantikan posisi Ardhi Tjahjoko.
Sosok pria yang akrab disapa Bepe itu dinilai sudah pantas mengemban tugas menjadi manajer Persija.
• Janggalnya Upaya PAW Harun Masiku, Sejak Awal PDIP Berjuang Mati-matian demi Eks Kader Demokrat Itu
Secara umum, Ardhi tidak mempermasalahkan jika Bepe menjadi penerusnya menjadi manajer Persija.
"Kalau Bepe, ya mungkin saja bisa."
"Bagi saya tidak masalah kalau Bepe yang gantikan saya, menurut saya malah bagus," paparnya.
• ANAK Jadi Alasan Hamka Hamzah Pilih Persita Tangerang untuk Arungi Musim 2020
Pengalaman yang dimiliki Bambang Pamungkas diharapkan bisa menjadi pembimbing bagi tim Persija Jakarta.
Selain itu, sosok Bepe sudah lama berada di dalam tim dan sudah mengetahui semuanya tentang Persija Jakarta.
Untuk itu, Ardhi sangat mendukung jika manajemen Persija akhirnya menunjuk Bepe sebagai manajer.
• DUA Peretas Website PN Jakpus Cuma Lulusan SD dan SMP, Sudah Bobol 3.896 Situs
"Bepe kan juga mantan pemain Persija Jakarta."
"Tentunya dia sangat mengetahui tentang keadaan tim di samping dapat memberikan masukan juga."
"Selain itu semua pemain masih respek terhadap Bepe," ucap Ardhi.
• Dugaan Korupsi di Asabri, Prabowo Tak Habis Pikir Ada yang Tega Permainkan Uang Prajurit
Di sisi lain, kabar penunjukan Bepe sebagai manajer baru diperkuat dengan kehadirannya saat latihan perdana di Lapangan PS AU TNI, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (13/1/2020).
Saat itu, Bepe hadir menggunakan pakaian rapi dan memantau aktivitas latihan Persija Jakarta.
Hingga saat ini, petinggi klub Persija masih belum bisa dikonfirmasi dan enggan membocorkan nama baru manajer klub di musim depan.
• Nenek Ketakutan Sering Dimarahi Cucu, Tetangga yang Khawatir Ada Pembunuhan Pilih Lapor ke Satpol PP
Sebelumnya, striker legendaris Indonesia Bambang Pamungkas akhirnya memutuskan gantung sepatu dari dunia sepak bola pada Selasa (17/12/2019) malam.
Keputusan pensiun yang diambil oleh pria yang akrab disapa Bepe itu sudah dipikirkan secara matang.
Bepe memilih gantung sepatu lebih cepat dibandingkan sahabatnya di Persija Jakarta, Ismed Sofyan.
• Sindikat Mafia Perumahan Syariah Tipu 3.680 Korban, Kemenag: Dapat Upahnya di Pengadilan Akhirat
Kedua pemain tersebut memang dikenal memiliki kedekatan khusus dan pernah mempunyai cita-cita untuk mengakhiri karier secara bersama-sama.
Namun, pemain jebolan Diklat Salatiga itu memilih mengakhiri kariernya lebih cepat dibanding sahabatnya tersebut.
Menurut Bepe, tubuhnya sudah tidak mampu bereaksi dengan baik untuk meniti karier sebagai seorang pesepak bola profesional.
• Begini Modus Kepala Daerah Simpan Duit di Kasino Luar Negeri, Jumlahnya Sampai Rp 50 Miliar!
Faktor usia menjadi salah satu pertimbangan Bambang Pamungkas mengakhiri karier sebagai pesepak bola profesional.
Bambang Pamungkas sudah menginjak usia 39 tahun.
"Memang rencananya saya berniat pensiun bersama Ismed Sofyan."
• Kivlan Zen Jadi Tahanan Rumah, Kediamannya di Kelapa Gading Sudah Disewakan
"Tetapi harus diakui bahwa badan saya tidak merespons lagi," kata Bambang Pamungkas di SUGBK, Jakarta Pusat.
Terlebih, di kompetisi musim ini, Bambang Pamungkas banyak merasakan cedera yang terus berkepanjangan.
Cedera lebih banyak dirasakan pemain yang identik dengan nomor punggung 20 tersebut, dibanding 10 tahun sebelumnya.
• Begini Kondisi Kivlan Zen Setelah Jadi Tahanan Rumah, Salat Harus Sambil Tidur
Hal tersebut menjadi salah satu yang melatarbelakangi Bambang Pamungkas mengakhiri kariernya sebagai seorang pesepak bola profesional.
"Kalau dibandingkan, cedera saya tahun ini lebih banyak dari sepuluh tahun terakhir, dan saya pikir ini adalah saat yang tepat," jelasnya.
Menurut Bepe, rekan setimnya, Ismed Sofyan, masih lebih bugar dan mampu terus bermain sepak bola dalam beberapa tahun ke depan.
• Bakal Ada Provinsi Anyar di Ibu Kota Baru, Kawasan Pemerintahan Bakal Diatur oleh City Manager
Hal itu terlihat dari kondisi fisik dan juga stamina yang dimiliki Ismed Sofyan, yang masih bisa bersaing dengan pemain lainnya.
Selain itu, Bepe turut memberikan pesan khusus kepada Ismed Sofyan, setelah memutuskan pensiun dari dunia sepak bola.
Isi pesan yang dituliskan Bepe adalah mencari partner teman sekamar baru, dan juga doa bisa menjalani karier sepak bola profesional hingga usia 50 tahun.
• Kasus Asuransi Jiwasraya Gagal Bayar, Sri Mulyani Minta Polisi dan KPK Turun Tangan
"Saya tadi juga sempat menulis pesan di baju Ismed Sofyan."
"Saya bilang, jangan sedih boy, cari teman kamar yang baru dan semoga dia bisa bermain sampai usia 50 tahun," ucap Bepe.
Lebih lanjut, keputusan meninggalkan Persija Jakarta di tahun ini dirasa sangat tepat oleh Bambang Pamungkas.
• Megawati Bakal Turun Tangan Tentukan Calon Wali Kota Solo, Gibran-Achmad Purnomo Kemungkinan Duet
Skuad Macan Kemayoran saat ini memiliki predator di lini depan yang sangat berbahaya, yakni Marko Simic.
Adanya Marko Simic di tim Persija Jakarta tidak membuat Bambang Pamungkas khawatir dengan kondisi klub yang telah membesarkan namanya tersebut.
"Kami punya Marko Simic yang merupakan salah satu stiker terbaik di Indonesia."
• Rapor KPK Jilid IV: Jerat 608 Koruptor dan Selamatkan Rp 18,15 Triliun Uang Negara
"Jadi tidak ada kekhawatiran untuk saya meninggalkan tim ini," tutur mantan pemain Selangor FA dan Pelita Bandung Raya itu. (*)