Cairan Kimia yang Dipakai Penyiram Perempuan di Tiga Lokasi di Jakarta Barat Larutan Soda Api
TIM gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Barat membekuk penyiram cairan kimia di tiga lokasi di Jakarta Barat.
Penulis: Budi Sam Law Malau |
TIM gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Barat membekuk penyiram cairan kimia di tiga lokasi di Jakarta Barat, dalam sepekan terakhir.
Semua korbannya adalah perempuan, dan 8 di antaranya adalah pelajar.
Pelaku adalah Findra Yunico (29) alias FY, yang dibekuk polisi di Jalan Mawar, Srengseng, Jumat (15/11/2019) malam.
• Bakal Bertemu Tommy Soeharto Pekan Depan, Pengamat Sebut PKS Ningratnya Oposisi
Findra berprofesi sebagai teknisi atau tukang servis air conditioner (AC) alias pendingin ruangan.
Kabid Kimbiofor Puslabfor Polri Kombes Andi Firdaus mengatakan, dari pemeriksaan cairan kimia di tiga lokasi pelaku beraksi, dipastikan cairan itu adalah soda api.
"Dari TKP satu, dua dan tiga, bahannya identik yaitu soda api. Nama kimianya natrium hidroksida," ungkap Andi, Sabtu (16/11/2019).
• Pria Ini Sembuhkan Penyakit Ayahnya Pakai Ekstrak Ganja, Cuma Dua Bulan Langsung Terlihat Khasiatnya
"Ini termasuk bahan berbahaya dan dapat menyebabkan iritasi ke kulit apabila disiramkan tersangka ke korban."
"Tapi tidak sampai membuat melepuh kulit, sebagaimana bahan dengan konsentrat kimia tinggi lainnya," jelas Andi.
Karenanya, ia yakin para korban akan dapat pulih dari iritasi yang dialami.
• Terduga Teroris Deli Serdang Sabet Anggota Densus 88 Saat Dicegat di Tengah Jalan
Andi menjelaskan, soda api yang dipakai pelaku berbentuk butiran atau kristal.
"Oleh pelaku, kristal soda api itu dilarutkan di dalam air, dalam suatu kemasan. Air itulah yang digunakan tersangka FY untuk menyiram para korban."
"Jadi, dia tidak langsung pakai tangan, tapi mungkin dia menabur dahulu kristal ke dalam botol atau wadah tertentu," tuturnya.
• Jadi Target Teroris, Pengamat Intelijen Sarankan Polisi Ubah Penampilan
Kasubdit Pejabat Informasi dan Dokumentasi (PID) Humas Polda Metro Jaya AKBP Heru P mengatakan, FY ditangkap tidak jauh dari lokasi aksinya yang ketiga.
Bisikan Gaib
Menurut Heru, dari pengakuan FY, motif pelaku melakukan teror penyiraman air kimia ke para korban berawal dari bisikan gaib yang didengarnya.