Sampah
Pemkab Bekasi Diminta Tindak Warga yang Buang Sampah Sembarangan ke Kali Jambe
"Kita minta aparat desa, kecamatan maupun Pemkab Bekasi lakukan penindakan ke warga yang buang sampah ke Kali Jambe."
Penulis: Muhammad Azzam |
Proses pembersihan sampah di Kali Jambe telah dimulai sejak Sabtu (2/11/2019).
Proses mengangkutan sampah menggerahkan 100 petugas gabungan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas PUPR Kabupaten Bekasi, Kecamatan Tambun Utara, Desa Satria Jaya, TNI, Polri, dan masyarakat.
Pembersihan sampah menggunakan satu unit alat berat ekskavator dan puluhan truk sampah.
• Pasar Seni Ancol Ajak Masyarakat Berkreasi Lewat Acara Menjali Kembali Bersama Tanda Mata
• Manfaat Makan Singkong, Salah Satunya Meningkatkan Kesehatan Sistem Saluran Pencernaan
Hingga saat ini, pengangkutan sampah dari Kali Jambe sudah 210 kubik sampah.
Untuk hari ini dikerahkan 30 personel dari Dinas Lingkungan Hidup, Dinas PUPR bersama unsur Desa Satria Jaya dan Kecamatan Tambun Utara.
Sebelumnya, Kali Jambe RW 12, Desa Satria Jaya, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, menjadi lautan sampah.
Tumpukan sampah itu muncul pada Minggu (27/10/2019) setelah hujan deras sehingga sampah terbawa arus air.
Hal itu dikeluhkan warga, karena terjadi pencemaran lingkungan, aroma bau busuk sampah menyengat dan potensi menimbulkan penyakit.
• 3 Langkah Mudah dan Cepat Untuk Menurunkan Berat Badan, Tubuh Tetap Sehat dan Bugar
• 5 Kebiasaan Pagi Hari Ini Membantu Anda Menurunkan Berat Badan, Lakukan Kebiasaan Ini Setiap Pagi!
Tumpukan sampah itu didominasi sampah rumah tangga, plastik, dan styrofoam.
Bahkan terlihat ada sampah kasur, bantal, kayu, batang pohon pisang hingga kulkas bekas.
Banyaknya tumpukan sampah itu membuat air di Kali Jambe tersebut tak terlihat, tumpukan sampah tampak seperti daratan.
Padatnya tumpukan sampah itu membuat sejumlah anak-anak bermain di sekitar lokasi tumpukan sampah. Mereka leluasa naik di atas tumpukan sampah tanpa takut ambles.
Untuk mengatasi tumpukan sampah, warga membakarnya dan mengangkutnya ke pinggir kali.