Kecelakaan Lalu Lintas
Satu Keluarga yang Tewas Tertimpa Truk Tanah Hendak ke Tanah Abang, Satu Korban Sopir Taksi Online
KECELAKAAN maut yang melibatkan truk tanah dengan Daihatsu Sigra, terjadi di Jalan Imam Bonjol, Kota Tangerang, Kamis (1/8/2019) pagi.
"Korban yang selamat balita berusia 1 tahun berinisial A," ucap Juang.
Kanit Laka Lantas Polrestro Tangerang AKP Isha Anshori menjelaskan, insiden tersebut melibatkan truk tanah Hino B 9927 TYY dengan Daihatsu Sigra B 1932 COE.
"Ini kejadiannya sekitar jam 05.30. Truk melintas dari arah Palem Semi Karawaci menuju Tangerang."
• BREAKING NEWS: Haris Simamora Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Divonis Hukuman Mati
"Tiba-tiba mobil truk bermuatan tanah itu hilang kendali," terang Isha kepada Wartakotalive, Kamis (1/8/2019).
Di saat bersamaan, Daihatsu Sigra melintas dari arah Tangerang menuju Palem Semi.
Karena sopir tidak dapat mengendalikan truk, kendaraan tersebut terbalik menindih mobil Daihatsu Sigra.
• Masih Temukan Sofa dan Kasur di Kali, Petugas UPK Badan Air Tak Habis Pikir Lihat Sikap Warga
"Penumpang mobil Sigra berjumlah empat orang meninggal dunia dan satu orang balita selamat," ucapnya.
Isha menyebut sopir truk melarikan diri, dan saat ini masih dalam pengejaran polisi.
"Bayi yang selamat langsung mendapatkan pengobatan du Klinik Rani dekat tempat kejadian perkara," beber Isha.
• Polisi Buru Abah Grandong Sang Pemakan Kucing Hidup ke Kampung Halamannya di Rangkasbitung
Sebelumnya Wartakotalive memberitakan, kecelakaan mengenaskan terjadi di Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (1/8/2019) pagi.
Mobil Daihatsu Sigra bernomor polisi B 1932 COE tertiban truk tanah di lokasi tersebut.
Sopir truk bernomor polisi B 9927 TYY itu pun langsung melarikan diri.
• Bongsang Bambu Rekomendasi Anies Baswedan Dijual Rp 2 Ribu, Bisa Dibeli Mulai 7 Agustus di Pasar
Di dalam mobil Daihatsu Sigra berwarna putih itu terdapat empat orang dewasa dan satu bayi, yang tertimbun tanah merah dari muatan truk tersebut.
Hal ini diungkapkan lansung oleh Gita (29), salah satu saksi mata.
Ia pun menceritakan kengerian kecelakaan itu.
• Anies Baswedan Sebut Ojek Online Angkutan Panas Berboncengan
"Awalnya itu truk dari arah Palem Semi menuju ke arah Kantor BNN Kota Tangerang dekat Mc D."
"Lajunya dengan kecepatan tinggi," ujar Gita kepada Wartakotalive, Kamis (1/8/2019).
Padahal, truk tersebut membawa muatan tanah merah yang sangat banyak.
• Punya Ilmu Mistis, Ini Alasan Abah Grandong Makan Kucing Hidup-hidup di Kemayoran
Sesampainya di tikungan dekat Kantor Kelurahan Panunggangan, truk itu belok ke arah kiri.
"Di sekitar tikungan, pas belok truk oleng. Kemudian jatuh," ucapnya.
Dari arah jalan berseberangan, melintas mobil Sigra.
• Pengamat Nilai Koruptor Lebih Takut Miskin Daripada Mati, Ini Hukuman yang Bisa Bikin Jera
Lalu, mobil yang di dalamnya ada empat orang dewasa dan satu bayi ini tertiban badan truk tersebut.
"Bunyinya kenceng banget, gubrak!"
"Sudah tertimpa badan truk, mobil Sigra juga tertimbun tanah merah dari muatan truk tersebut," beber Gita.
• ICW Minta Jokowi Larang Dua Putranya Ikut Pilwakot Solo, Kenapa?
Jajaran Polrestro Kota Tangerang tengah melakukan evakuasi terhadap korban.
Polisi dibantu warga dalam proses evakuasi ini.
"Masih evakuasi, nanti diberikan informasi detailnya," ungkap Kasat Laka Lantas Polrestro Tangerang AKP Isha Anshori.

Sulitnya Proses Evakuasi
Truk bernomor polisi B 9927 TYY terguling di Jalan Imam Bonjol, Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (1/8/2019).
Mobil besar bermuatan tanah itu menimpa kendaraan Daihatsu Sigra B 1932 COE yang di dalamnya terdapat empat orang dewasa dan satu bayi.
Setelah tertimpa badan truk, mobil berwarna putih ini juga tertimbun tanah.
• 22 Paskibraka Putri Bakal Pakai Celana Panjang, 12 Sisanya Tetap Pakai Rok
Sehingga, warga dan polisi kesulitan melakukan proses evakuasi.
Evakuasi pun berlangsung mencekam.
Daihatsu Sigra itu pun ringsek tertindih badan truk.
• Jokowi Pindahkan Ibu Kota Indonesia ke Kalimantan, Jusuf Kalla: Hati-hati
Beruntung, warga bisa mengeluarkan bayi dalam mobil tersebut.
Masyarakat menggunakan alat seadanya seperti cangkul untuk membersihkan tanah-tanah merah yang menimbun korban.
"Bayinya di dalam berhasil dikeluarkan."
• Dikritik Soal Sampah, Anies Baswedan: Mau Nyerang Gubernur yang Sekarang, Malah Kena yang Sebelumnya
"Alhamdulillah bayinya itu selamat," ujar Gita (29), salah satu saksi mata kepada Wartakotalive di Karawaci, Tangerang, Kamis (1/8/2019).
Suara tangisan pun tak henti dikeluarkan oleh bayi ini.
Bayi itu langsung digendong warga dan dibawa ke rumah sakit terdekat.
• Polisi Buru Abah Grandong Sang Pemakan Kucing Hidup ke Kampung Halamannya di Rangkasbitung
Kanit Laka Lantas Polrestro Tangerang AKP Isha Anshori bersama anak buahnya, segera mendatangi lokasi, setelah mendapatkan laporan.
Isha menjelaskan kecelakaan tersebut berlangsung sekitar 05.30 WIB.
"Diduga truk ini kelebihan muatan. Kami masih melakukan evakuasi terhadap korban lainnya," kata Isha.
• Masih Temukan Sofa dan Kasur di Kali, Petugas UPK Badan Air Tak Habis Pikir Lihat Sikap Warga
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan mengerikan terjadi di Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (1/8/2019) pagi.
Truk tanah bernomor polisi B 9927 TYY meniban seorang bayi dan empat orang dewasa di lokasi kejadian.
Gita (29), salah satu saksi mata, menceritakan peristiwa mengerikan tersebut.
• BREAKING NEWS: Haris Simamora Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Divonis Hukuman Mati
Ia menjelaskan truk itu hilang kendali kemudian jatuh menimpa mobil Daihatsu Sigra B 1932 COE.
"Di dalam mobil Sigra itu ada tiga orang dewasa dan 1 bayi," ujarnya.
Menurut Gita, setelah tertimpa truk, mobil berwana putih ini juga tertimbun tanah.
• Harga Besek Bambu Rekomendasi Anies Baswedan Lebih Mahal Rp 1.500 Ketimbang Kantong Plastik Keresek
Sebab, truk tersebut membawa banyak tanah merah.
"Setelah tertiban, mobilnya langsung ketutup tanah. Tadi warga juga kesulitan melakukan evakuasi," bebernya.
Agung (35), salah satu warga sekitar menambahkan, masyarakat harus susah payah mengevakuasi korban.
• Gadis Dinodai di Kebun Singkong, Lalu Diminta Layani ABG Lain untuk Bayar Utang Rp 200 Ribu
Warga menggunakan alat seadanya seperti pacul, guna membersihkan tanah merah tersebut.
"Ukuran truknya besar, ditambah muatan tanahnya banyak. Sopir truknya enggak tahu lari ke mana," papar Agung. (*)