FAKTA TERBARU Pelajar 20 Tahun Buang Jasad Bayi ke Atap Kontrakan Tetangganya di Koja

FAKTA TERBARU kasus seorang pelajar 20 tahun buang jasad bayi ke atap rumah kontrakan tetangganya sendiri.

Diketahui, lokasi pelajar berinisial SK buang bayi ke atap rumah kontrakan, yakni di Jalan Beting Remaja RT 02 RW 19, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Menurut pengakuan pelaku buang jasad bayi ke atap rumah tetangganya tersebut, jika dirinya korban hipnotis dan rudapaksa sopir angkot, sehingga bayi yang dikandungnya merupakan hasil rudapaksa.

Hal itu juga dikatakan Ketua RW 19 Tugu Utara Ricardo Hutahaean.

• Ternyata Telah Ditangkap 8 Teroris Terkait Penangkapan di Bekasi, Ini Kronologi Menurut Mabes Polri

• Lari Sore dan Bertemu di Pantai Saat Mentari Terbenam, Romantisnya Zohri Bertemu Sang Kekasih

• Semarak Ramadan - Catat Lokasi Stasiunnya, PT KCI Bagi-bagi Takjil Gratis

Ia mengatakan kepada dirinya, SK mengaku bayi yang dikandungnya itu hasil pemerkosaan.

Menurutnya SK beberapa waktu lalu dihipnotis oleh sopir angkot hingga diperkosa.

“Dia ngakunya ditepok orang, dihipnotis. Terus dibawa ke mana nggak tahu, lalu diperkosa. Dia bilangnya diperkosa sama sopir angkot KWK 06,” kata Ricardo, Senin (6/5/2019).

Pengakuan tersebut memunculkan tanda tanya besar.

• BREAKING NEWS Gudang Sembako di Dekat Pasar Baru Bekasi Terbakar Pemadam Masih Berusaha Padamkan Api

• Daftar Hakim yang Dicokok KPK Sejak 2018, Kayat Jadi yang Pertama Tercokok Tahun Ini

• 7 Buah yang Tepat Untuk Kesehatan dan Cocok untuk Buka Puasa

Pasalnya apabila benar SK telah menjadi korban pemerkosaan, Ricardo pun meminta agar aparat berwajib mengungkap siapa bapak dari mayat bayi laki-laki tersebut.

“Tapi ini yang harus diseldiki. Apa benar kejadiannya seperti itu? Kalau benar artinya polisi harus mencari yang memperkosa dia (SK). Tapi ini memang harus diselidiki lebih jauh,” kata Ricardo.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Koja, AKP Andry Suharto mengatakan, pihaknya masih mendalami siapa pria yang menjadi bapak kandung dari mayat bayi laki-laki tersebut.

“Masih didalami,” kata Andry.

• Fahri Hamzah Baru Tahu Real Count KPU Tak Diatur Undang-undang, Ia Takutkan Ini Jika Tidak Ditutup

• Hari Pertama Ramadan, Gudang Sembako di Bekasi Ludes Terbakar

• Izin Impor 20.000 Ton Bawang Putih Masih Tersendat, DKI Belum Bisa Kendalikan Harga Bawang Putih

Diberitakan WartaKotaLive sebelumnya pelaku pembuang mayat bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan di atap rumah kontrakan, ditangkap.

Tepatnya di Jalan Beting Remaja RT 02/RW 19 Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Minggu (5/5/2019).

Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Andry Suharto mengatakan pelaku berjenis kelamin perempuan yang tega berbuat keji itu berinisial SK (20) dan masih berstatus sebagai pelajar di sebuah SMK di Jakarta Utara.

“Setelah dilakukan interogasi mendalam, pelaku akhirnya mengakui perbuatannya,” ucap Andry, Minggu (5/5/2019).

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 02.00 WIB.

Dimana pelaku merasa sakit pinggang yang kemudian pergi ke kamar mandi rumah.

Tidak lama berselang, pelaku melahirkan seorang bayi laki-laki pada saat itu juga.

“Pelaku yang panik langsung menutup bayi tersebut dengan handuk dan dimasukkan ke dalam kantong plastik,” ungkap Andry.

Setelah itu pelaku naik ke lantai 2 rumah dan membuka jendela.

Kemudian pelaku membuang bayi yang telah dibungkus plastik tersebut ke atas genteng tetangganya.

Pelaku pun kembali melanjutkan tidurnya usai melakukan aksi tersebut.

“Pelaku diketahui sebagai anak dari saksi yang pertama kali menemukan plastik berisi mayat bayi tersebut dan tinggal di rumah itu juga,” ucapnya.

Andry menambahkan kondisi kejiwaan pelaku saat ini masih terguncang.

Sehingga belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut perihal perbuatan yang telah dilakukan.

Selanjutnya kasus tersebut ditangani oleh Polsek Koja.

“Pelaku saat ini dibawa ke RSUD Koja guna penanganan medis. Sampai saat ini pelaku juga belum dapat dimintai keterangan karena masih dalam penanganan medis dan mental yang drop,” sambungnya.