Pembunuhan di Bekasi

Keluarga Korban Pukul Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi, Mengaku Tak Diberi Tahu Sidang Sudah Dimulai

HARIS Simamora, terdakwa kasus pembunuhan satu keluarga di Pondok Melati, Kota Bekasi, kembali menjalani sidang kedua di Pengadilan Negeri Bekasi.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Yaspen Martinus
WARTA KOTA/MUHAMMAD AZZAM
Haris Simamora, terdakwa kasus pembunuhan satu keluarga di Pondok Melati, Kota Bekasi, menjalani sidang kedua di Pengadilan Negeri Bekasi, Senin (8/3/2019). 

Haris Simamora ditangkap polisi pada Kamis 15 November 2018.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, polisi telah menemukan mobil Nissan X-Trail yang hilang dari rumah pembunuhan satu keluarga di Bekasi.

Ustaz Abdul Somad Ungkap Kronologi Kepergian Ibunya yang Dipanggil di Usia 71 Tahun

"Tim gabungan dari Polda Metro dan Polres Bekasi Kota berhasil menemukan satu buah mobil yang kemarin kami cari (pembunuhan satu keluarga di Bekasi), mobil X-Trail warna silver dengan nomor polisi B 1075 UOQ," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (15/11/2018).

Argo mengatakan, mobil tersebut ditemukan di garasi sebuah indekos di daerah Cikarang pada Rabu kemarin.

"Dengan ditemukannya mobil X-trail tersebut kemudian dari Labfor Mabes Polri kemudian dengan Inafis Polda Metro Jaya, penyidik tadi pagi melakukan olah TKP mobil," lanjut dia.

Kronologi Penangkapan

Tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi Kota yang menangani kasus pembunuhan satu keluarga di Pondok Melati, Bekasi tadi pagi telah mengamankan sebuah mobil berjenis Nissan X-trail dengan nomor polisi B 1705 UOQ berwarna silver.

Mobil itu ditemukan di kawasan Cikarang.

Diduga mobil itu masih milik anggota keluarga korban yang dibawa kabur terduga pelaku saat terjadinya pembunuhan.

Sebut Program Jokowi- Maruf Amin Kuno, Fadli Zon: Nanti Ada Kartu Indonesia Bodoh

Setelah melakukan penyidikan dan pemeriksaan, diketahui bahwa orang yang mengendarai mobil tersebut sebelum ditemukan di kos-kosan merupakan pria berinisial HS.

"Setelah kita dalami dan penyelidikan berkaitan dengan mobil itu bisa berada di kos-kosan berasal dari penyelidikan manual tim yang di sana. Kita mendapatkan kendaraan itu ternyata dibawa oleh saudara berinisial HS, kemudian HS ini kita cari, kita lidik keberadaannya di mana," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Kamis (15/11/2018).

Penyelidikan terus dilakukan hingga kepolisian mendapati bahwa HS sedang berada di Garut, tepatnya di kawasan Kaki Gunung Guntur.

Jokowi: Jangankan ke Sibolga, ke Afghanistan Saja Saya Berangkat Walaupun Sebelumnya Ada Bom Meledak

"Dia berada di satu rumah atau saung. Dia di sana mengaku hendak naik gunung. Kita geledah dan ditemukan kunci mobil, HP dan uang Rp 4 juta," jelas Argo.

Namun demikian, HS menyanggah dugaan kepolisian.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved