Berita Regional

Tim SAR Gabungan Cari 5 Korban yang Diduga Masih Tertimbun Longsor di Cilacap Jawa Tengah

Operasi pencarian korban longsor di Desa Cibeunying, Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, memasuki hari ketujuh pada Rabu ini.

Kompas TV
CARI KORBAN LONGSOR - Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban pascalongsor yang menerjang Desa Cibeunying, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. 
Ringkasan Berita:
  • Operasi pencarian korban longsor di Desa Cibeunying, Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, memasuki hari ketujuh pada Rabu ini
  • Sampai saat ini, diperkirakan masih terdapat lima korban yang tertimbun dan belum dapat dievakuasi

 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Operasi pencarian korban longsor di Desa Cibeunying, Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, memasuki hari ketujuh pada Rabu (19/11/2025).

Longsor menerjang wilayah tersebut pada Kamis (12/11/2025) malam.

Sampai saat ini, diperkirakan masih terdapat lima korban yang tertimbun dan belum dapat dievakuasi. 

Baca juga: Tanah Longsor di Majenang Cilacap, Total Korban 13 Orang Meninggal dan 10 Orang Masih Hilang

Muhamad Abdullah, SAR Mission Coordinator (SMC), menyatakan, pihaknya akan memaksimalkan upaya pencarian terhadap para korban yang belum ditemukan.

"Kami akan terus memaksimalkan pencarian terhadap sisa korban yang masih tertimbun di lokasi longsor dengan fokus pencarian pada worksite A1, B1, dan B2," kata Abdullah.

Abdullah menjelaskan, di worksite A1 masih terdapat satu korban, di B1 terdapat tiga orang, dan di B2 satu orang.

Baca juga: Tiga Warga Korban Longsor di Majenang Cilacap Ditemukan Tewas, Belasan Warga Lainnya Masih Hilang

"Tim SAR gabungan mulai bergerak ke area pencarian mulai pukul 06.00 WIB," ujar Abdullah.

Penggunaan drone dilakukan untuk melakukan asesmen awal terhadap potensi longsoran dan patahan yang membahayakan.

Selain itu, anjing pelacak (K9) juga digunakan untuk mendeteksi titik keberadaan korban.

Baca juga: Kerja Keras Tim SAR Cari 7 Korban Hilang Longsor Cilacap

Alat berat dikerahkan untuk penggalian tanah agar pencarian lebih efektif, ditambah dengan penggunaan alat komunikasi (alkon) serta alat ekstrikasi manual dan modern untuk membantu pencarian korban.

"Semoga pencarian hari ketujuh ini dapat membuahkan hasil yang diharapkan," kata Abdullah.

 

Sumber: Kompas.com 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved