Berita Jakarta
Pramono Anung Kecam Keras Aksi Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengecam aksi teror bom di sekolah NJIS Kelapa Gading dan minta aparat tindak tegas pelaku.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengecam keras aksi teror bom yang menyasar North Jakarta Intercultural School (NJIS) di Jalan Boulevard Bukit Gading Raya, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, pada Selasa (7/10/2025).
Pramono menyatakan bahwa Pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk memastikan penanganan cepat dan tuntas terhadap insiden tersebut.
“Jadi kalau ada teror dalam bentuk apa pun di Jakarta Utara, tentunya kami Pemerintah DKI Jakarta meminta kepada siapapun yang melakukan itu untuk ditindak,” kata Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (10/10/2025).
Pramono menegaskan, tindakan teror dalam bentuk apa pun tidak dapat ditoleransi di Ibu Kota.
Baca juga: Besok, Ragunan Buka Sampai Malam, Gubernur Pramono Larang Kendaraan Pribadi Masuk
Dia meminta aparat kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus tersebut demi menjaga rasa aman masyarakat.
“Kami dengan tegas mengatakan kita melawan itu. Dan saya selalu berkeinginan bagi masyarakat Jakarta hidup aman, nyaman. Kebersamaan dan kebhinekaan itu merupakan hal yang paling esensi, paling utama,” ujarnya.
Meski mengaku baru mendapat laporan soal insiden teror di NJIS, Pramono memastikan pihaknya akan terlibat aktif dalam mendukung langkah penegakan hukum serta pemulihan rasa aman di lingkungan pendidikan.
“Kami pasti akan menangani itu. Tapi saya mohon maaf, saya baru dengar ini,” jelas dia.
Baca juga: Teror Bom Kini Sasar Sekolah NJIS di Kelapa Gading Jakut, Polisi: Tak Ada Benda Dicurigai
Sebelumnya, sebuah sekolah internasional di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, diteror bom oleh orang tak dikenal melalui pesan elektronik pada Selasa (7/10/2025).
Ancaman tersebut sempat menimbulkan kepanikan di lingkungan sekolah hingga polisi menurunkan tim penjinak bom Gegana Polda Metro Jaya untuk melakukan penyisiran menyeluruh.
Tim Gegana yang datang dengan perlengkapan lengkap, termasuk alat pendeteksi bahan peledak dan detonator, memeriksa setiap ruang kelas, lorong, hingga area luar sekolah.
Penyisiran dilakukan untuk memastikan tidak ada benda mencurigakan yang membahayakan siswa maupun tenaga pendidik.(m27)
Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News
Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini
Segel Kantor Perwakilan Pemprov Sultra di Menteng, Mahasiswa yang Ditangkap Polisi Dipulangkan |
![]() |
---|
Dua Lokasi Unjuk Rasa di Jakarta Pusat, Jumat 10 Oktober 2025 |
![]() |
---|
Ragunan Buka Wisata Malam Mulai Besok, Pengunjung Bisa Olahraga Sambil Lihat Binatang Nokturnal |
![]() |
---|
Pasar Tradisional di Jakarta Barat Sepi, PD Pasar Jaya Janji Modernisasi |
![]() |
---|
Pedagang Pasar Pramuka Mengeluh Tarif Sewa Naik Rp425 Juta, Pramono Pastikan Tak Ada Penggusuran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.