Aksi Heroik Warga Tangkap Komplotan Curanmor di Pesing Poglar Jakbar

Ringkasan Berita:

• Warga Pesing Poglar bergerak sendiri tanpa menunggu polisi, hingga berhasil membekuk tiga orang yang diduga bagian komplotan curanmor.
• Aksi penangkapan dipicu keresahan warga setelah berbagai kasus kehilangan motor terus terjadi di kawasan tersebut. 
• Tiga pelaku ini ternyata disebut-sebut sebagai rekan satu jaringan dari geng lain yang sebelumnya sudah ditahan polisi. 
• Saat diinterogasi warga, para pelaku mengaku peran masing-masing dalam operasi pencurian melibatkan total enam orang

WARTAKOTALIVE.COM, CENGKARENG - Tak perlu menunggu polisi datang, warga Kampung Pesing Poglar, Kedaung Kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat, berhasil menangkap tiga orang yang diduga komplotan pencurian sepeda motor, Minggu (16/11/2025) lalu.

Diceritakan oleh Ketua RT 03 RW 05 Pesing Poglar, Fikih warga nekat menangkap ketiga pelaku tersebut lantaran resah akan maraknya pencurian di wilayahnya.

"Jadi kami itu emang udah lama banget lah resah, karena di sini tuh banyak banget kehilangan motor lah," ujar Fikih kepada wartawan, Senin (17/11/2025) malam.

Fikih menduga kuat, tiga orang tersebut adalah komplotan pencurian. 

Mereka merupakan geng yang sama dari tiga orang yang sudah ditangkap lebih dulu oleh Polsek Cengkareng.

"Jadi sebenernya komplotannya itu udah ketangkap tiga orang di Polsek Cengkareng, nah mereka yang di polsek itu nyebut nama tiga orang ini, kami kejar lah," jelasnya.

Menurut Fikih, alasan warga menangkap tiga orang tersebut lantaran mereka kerap
berkeliaran di kawasan Pesing Poglar yang diduga jadi lokasi rawan kejahatan.

Setelah berhasil ditangkap, ketiga pelaku lantas dibawa ke rumah Ketua RT 03 RW 05 Pesing Poglar untuk diinterogasi.

Baca juga: Gawat, Jakarta Timur Darurat Curanmor, di Pondok Ranggon Maling Motor Sebulan 2 Kali Mencuri

"Jadi warga udah ngenalin mukanya, ditangkap, dibawa ke sini, diinterogasi lah. Enggak, enggak ada (kekerasan), cuma diinterogasi terus dibawa ke Polsek," ungkap dia.

Dari hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya. Mereka juga mengungkap perannya masing-masing saat melancarkan aksinya.

“Satu pelaku bertugas menggambar atau memetakan lokasi motor yang menjadi target, sedangkan dua lainnya berperan sebagai pemetik motor. Tiga orang yang tertangkap ini masih satu jaringan, total ada enam pelaku,” ujarnya.

Terkait hal ini, Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, Iptu Aang Kaharudin pun membenarkannya.

"Benar, diamankan warga. Sekarang sudah di polsek," kata Aang saat dikonfirmasi, Selasa (18/11/2025).

Kendati demikian, Aang belum bisa mengungkap informasi lebih lanjut karena para pelaku masih dalam proses pemeriksaan.

"Saat ini sedang diinterogasi di polsek, nanti akan diinformasikan perkembangannya," pungkasnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.