Berita Jakarta

Dulu Dijarah, Rumah Ahmad Sahroni di Tanjung Priok Jakarta Utara Kini Dibongkar hingga Rata Tanah

Rumah milik anggota DPR nonaktif, Ahmad Sahroni, di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dibongkar hingga rata tanah.

istimewa
RUMAH AHMAD SAHRONI - Ahmad Sahroni memulai kembali pembangunan rumahnya yang sempat dijarah dan dirusak massa di kawasan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Keputusan itu ia ambil setelah menilai kondisi bangunan sudah tidak layak untuk ditempati pasca-insiden yang terjadi pada Sabtu (30/8/2025) sore. 
Ringkasan Berita:
  • Rumah milik anggota DPR nonaktif, Ahmad Sahroni, di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, kini dibongkar hingga rata tanah
  • Ahmad Sahroni diketahui kembali muncul ke publik setelah sempat menghilang setelah peristiwa penjarahan rumahnya pada akhir Agustus lalu

 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Rumah milik anggota DPR nonaktif, Ahmad Sahroni, di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, kini dibongkar hingga rata tanah.

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Jumat (14/11/2025), dua ekskavator kuning sibuk bekerja di atas lahan rumah Ahmad Sahroni yang sempat dijarah massa pada akhir Agustus 2025.

Tumpukan sisa material seperti campuran kayu, besi, bebatuan, hingga potongan pipa paralon yang tersisa dari struktur rumah berserakan di atas lahan tersebut.

Baca juga: Begini Alasan Ahmad Sahroni Robohkan dan Bangun Ulang Rumahnya di Tanjung Priok

Sesekali, debu beterbangan ketika ekskavator mengangkat puing dan menumpuknya ke truk-truk yang bersiap membawa bongkaran.

Beberapa pekerja mengenakan baju partai berwarna biru dengan tulisan nama Ahmad Sahroni.

Mereka bergerak terkoordinasi, memanggul batu bata putih dari ujung Jalan Swasembada Timur XXII menuju area depan rumah.

Baca juga: Ahmad Sahroni Bicara Soal Black Mamba di Rumahnya, Begini Penjelasannya Terkait Reputasi Hancur

Saat empat truk tiba untuk mengangkut puing, seorang pekerja memberi aba-aba ke rekan-rekannya.

Sejumlah pekerja lainnya menyiramkan air menggunakan selang untuk menekan debu agar tidak menyebar ke jalan sekitar.

Di depan lokasi pembongkaran, lahan kosong dimanfaatkan untuk menata berbagai barang sisa, mulai dari potongan besi, kayu, hingga deretan tabung oksigen yang disusun rapi.

Baca juga: Muncul Kembali di Tanjung Priok, Ahmad Sahroni Siap Bangun Lagi Rumahnya yang Dijarah Massa

Abdullah, salah satu pekerja, menyatakan, proses pembongkaran telah dimulai sejak Senin (10/10/2025).

Ia  tidak tahu kondisi rumah sebelum proses pembongkaran berlangsung karena bangunan sudah dalam keadaan kosong ketika mulai bekerja.

"Saya masuk ke sini udah tinggal beton aja, enggak ada barang," kata Abdullah.

Muncul Lagi

Ahmad Sahroni diketahui kembali muncul ke publik setelah sempat menghilang setelah peristiwa penjarahan rumahnya pada akhir Agustus lalu.

Sahroni hadir dalam acara doa bersama yang digelar di depan kediamannya pada Minggu (2/11/2025) pagi.

Pada kesempatan tersebut, ia menceritakan detik-detik ketika rumahnya dijarah dan bagaimana dirinya berhasil bertahan hidup dalam situasi menegangkan itu.

Baca juga: Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah

Sahroni yang mengenakan kemeja putih lengan panjang memberikan sambutan di hadapan para tetangga dan warga sekitar.

Ia mengisahkan detik-detik peristiwa yang membuatnya harus bersembunyi di plafon rumah, yang nyatanya tidak cukup kuat menahan beban tubuhnya hingga terjatuh dan harus berpindah tempat ke kamar mandi.

"Ada tiga orang bapak ibu menghampiri di kamar mandi melihat saya dan bertanya sama saya, kebetulan muka saya kasih debu," kata Sahroni.

Baca juga: Ahmad Sahroni, Nafa Urbach dan Eko Patrio Dinyatakan Bersalah, Uya Kuya Kembali Jadi Anggota DPR

Selama satu jam pertama setelah terjatuh, Sahroni hanya bisa duduk di kamar mandi dan berserah diri.

Sahroni juga menceritakan bagaimana berhasil keluar dari rumah setelah malam kejadian dan diselamatkan oleh warga sekitar.

Ia menyebut secara khusus bantuan yang diterima dari tetangganya, yang memberinya tempat bersembunyi dan perlindungan sementara.

 

Sumber: Kompas.com 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved