Berita Bekasi

Ini Kronologi Pemulung di Babelan Bekasi yang Tewas Akibat Ledakan setelah Memotong Mortir

Pemulung insial I (27) di Babelan, Kabupaten Bekasi, tewas akibat ledakan mortir pada Minggu (23/11/2025) pukul 14.05 WIB.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Tribun Bekasi/Azzam
PEMULUNG TEWAS - Pemulung insial I (27) di Babelan, Kabupaten Bekasi, tewas akibat ledakan mortir pada Minggu (23/11/2025) sekitar pukul 14.05 WIB. Mortir aktif itu sempat dianggap korban sebagai besi biasa. 

Ringkasan Berita:
  • Pemulung insial I (27) di Babelan, Kabupaten Bekasi, tewas akibat ledakan mortir pada Minggu (23/11/2025) pukul 14.05 WIB
  • Ledakan tersebut menyebabkan luka di bagian perut dan tangan korban

 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Pemulung insial I (27) di Babelan, Kabupaten Bekasi, tewas akibat ledakan mortir pada Minggu (23/11/2025) sekitar pukul 14.05 WIB.

Mortir aktif itu sempat dianggap korban sebagai besi biasa.

Kapolsek Babelan, Kompol Wito, menjelaskan, berdasarkan keterangan orang tua korban, I diketahui pulang menjelang subuh setelah semalaman memulung menggunakan sepeda motor.

Baca juga: Tak Tahu Bahaya, Pemulung di Babelan Luka Akibat Mortir yang Meledak Saat Digerinda

Gerobak untuk memulung itu biasa diletakkan I di bagian belakang motornya.

Setelah sempat bertemu orang tuanya, korban kemudian menuju rumah mertuanya dan di lokasi itu tragedi terjadi.

Korban diketahui membawa benda yang dikira rongsokan logam.

Baca juga: Modus Pemulung di Cengkareng Jakarta Barat Diduga Pura-pura Tidak Berdaya agar Dikasihani Orang Lain

Namun setelah diperiksa tim Jibom Gegana Polda Metro Jaya, benda tersebut dipastikan merupakan mortir

"Korban menggerinda benda tersebut, dan saat digerinda itu terjadi ledakan yang langsung mengenai korban," kata Wito, Senin (24/11/2025). 

Tempat kejadian perkara (TKP) masih steril dan masih dipasang garis polisi.

Baca juga: Pemulung di Tangerang Selatan Ditangkap Polisi, Diduga Bawa Pergi Anak Perempuan di Bawah Umur

Ledakan tersebut menyebabkan luka di bagian perut dan tangan korban.

Tidak ada korban lain dalam peristiwa ini dan tidak ditemukan kerusakan berarti di sekitar lokasi. 

Saat ditanya jenis mortir hingga tahun produksinya, polisi masih menyelidikinya.

Baca juga: Pura-pura Jadi Pemulung Pria 50 Tahun Curi 3 Hape dari Rumah Warga di Jakpus

"Jenis mortir, kategori low atau high, termasuk usia produksinya, masih didalami tim Jibom Gegana Polda Metro Jaya," jelas Wito. 

Diduga mortir tersebut ditemukan korban saat memulung pada malam hari, namun titik persisnya masih menjadi bagian dari penyelidikan. 

Sumber: Tribun bekasi
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved