Virus Corona

UPDATE 27 Juli 2020: RSD Wisma Atlet Rawat 1.502 Pasien Positif Covid-19, di Pulau Galang Sisa 7

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SEJUMLAH petugas Palang Merah Indonesia (PMI) bersiap melakukan penyemprotan disinfektan di Wisma Atlet Kemayuoran, Jakarta Pusat, Sabtu (21/3/2020).

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Sebanyak 1.502 pasien terkonfirmasi positif masih dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, per Senin (27/7/2020).

30 pasien suspek Covid-19 juga masih dirawat di rumah sakit tersebut.

"Sebanyak 1.502 pasien terkonfirmasi positif Covid-19, dan 30 pasien suspek Covid-19."

KRONOLOGI Pasien Covid-19 Kabur dari RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Ingin Isolasi Mandiri

"Saat ini total sebanyak 1.532 pasien terkait Covid-19 yang dirawat inap," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, Senin (27/7/2020).

Pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran masih lebih dari 1.000 dalam kurun dua pekan lebih terakhir, atau sejak Jumat 10 Juli 2020.

Berdasarkan catatan, pasien positif Covid-19 yang dirawat di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran pada Jumat (10/7/2020) terdapat 1.146 orang.

Polisi Tolak Bukti Lain dari Orang Tua Setelah Yodi Prabowo Diduga Kuat Bunuh Diri, Ini Alasannya

Sejak saat itu pasien positif Covid-19 relatif bertambah.

Kenaikan jumlah pasien hingga Minggu (26/7/2020) secara berturut adalah 1.146, 1.144, 1.147, 1.118, 1.129, 1.185, 1.248, 1.291, 1.231, 1.282, 1.287, 1.279, 1.369, 1.453, 1.555, 1.574, dan 1.559.

Sebanyak lima ribu lebih pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran telah sembuh, setelah lima bulan sejak rumah sakit tersebut beroperasi pada 23 Maret 2020.

Djarot Sebut Akhyar Nasution Kejar Kekuasaan, Wasekjen Demokrat: Baper Seperti Ditinggal Kekasih

Sejak beroperasi pada 23 Maret 2020, sebanyak 8.129 pasien terkait Covid-19 telah terdaftar.

Selain itu,  hingga Sabtu (25/7/2020) sudah ada 5.584 pasien Covid-19 yang dibolehkan pulang atau dinyatakan sembuh.

"Total sebanyak 8.129 pasien telah terdaftar sejak RS ini beroperasi."

24 Tahun Tanpa Kejelasan, Pengacara Soerjadi dan Buttu Hutapea Minta Kasus 27 Juli Dituntaskan

"Sebanyak 5.584 pasien diperbolehkan pulang atau sembuh dan 195 pasien dirujuk ke rumah sakit lain," papar Aris.

Sementara, 45 pasien terkait Covid-19 dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang Batam hingga Senin (27/7/2020).

Ada tujuh pasien positif Covid-19 yang masih dirawat.

25 Persen Tempat Hiburan dan Restoran di Kota Bekasi Langgar Protokol Kesehatan, tapi Tak Berat

Jumlah pasien positif Covid-19 tersebut bertambah satu orang sejak sehari sebelumnya.

Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan,  ada 38 pasien suspek Covid-19 yang dirawat di rumah sakit tersebut.

"Sebanyak 45 pasien terkait Covid-19 masih dirawat inap."

Luhut Pastikan Kedatangan 500 TKA Asal Cina Takkan Ambil Peran Tenaga Kerja Indonesia

"Pasien positif Covid-19 yang dirawat inap terdapat tujuh orang."

"Selain itu sebanyak 38 pasien suspek Covid-19 masih dirawat," jelas Aris, Senin (27/7/2020).

Total sebanyak 447 pasien terkait Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Pulau Galang telah dipulangkan, sejak rumah sakit tersebut menerima pasien pertamanya pada 12 April 2020.

Bantu Industri Media, Jokowi Bakal Bebaskan Pajak Penghasilan dan Tunda Pembayaran Iuran BPJS

Sebanyak 186 pasien telah sembuh atau membaik, dan 259 di antaranya merupakan pasien suspek yang telah menyelesaikan perawatan.

Sedangkan dua lainnya dirujuk ke rumah sakit lain.

Hingga kini total sudah 493 pasien yang terdaftar di rumah sakit itu, sejak pertama kali menerima pasien.

Gelar Latihan Perang Dekat Laut Cina Selatan, KSAL Pastikan Tak Ada Kaitannya dengan Konflik AS-Cina

"Sebanyak 493 pasien telah terdaftar sejak awal rumah sakit menerima pasien."

"Belum ada pasien yang meninggal," terang Aris.

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 26 Juli 2020, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:

JAWA TIMUR

Jumlah Kasus: 20.539 (21.0%)

DKI JAKARTA

Jumlah Kasus: 19.125 (19.2%)

SULAWESI SELATAN

Jumlah Kasus: 8.881 (9.3%)

JAWA TENGAH

Jumlah Kasus: 8.412 (8.3%)

JAWA BARAT

Jumlah Kasus: 6.039 (6.3%)

KALIMANTAN SELATAN

Jumlah Kasus: 5.656 (5.7%)

SUMATERA UTARA

Jumlah Kasus: 3.390 (3.3%)

SUMATERA SELATAN

Jumlah Kasus: 3.251 (3.5%)

BALI

Jumlah Kasus: 3.157 (3.2%)

PAPUA

Jumlah Kasus: 2.889 (3.0%)

SULAWESI UTARA

Jumlah Kasus: 2.263 (2.2%)

NUSA TENGGARA BARAT

Jumlah Kasus: 1.903 (2.0%)

BANTEN

Jumlah Kasus: 1.738 (1.9%)

KALIMANTAN TENGAH

Jumlah Kasus: 1.632 (1.6%)

MALUKU UTARA

Jumlah Kasus: 1.441 (1.5%)

KALIMANTAN TIMUR

Jumlah Kasus: 1.166 (1.0%)

MALUKU

Jumlah Kasus: 1.046 (1.1%)

SUMATERA BARAT

Jumlah Kasus: 869 (0.9%)

GORONTALO

Jumlah Kasus: 820 (0.6%)

SULAWESI TENGGARA

Jumlah Kasus: 768 (0.7%)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jumlah Kasus: 543 (0.5%)

PAPUA BARAT

Jumlah Kasus: 392 (0.4%)

RIAU

Jumlah Kasus: 378 (0.3%)

KALIMANTAN BARAT

Jumlah Kasus: 365 (0.4%)

KEPULAUAN RIAU

Jumlah Kasus: 355 (0.4%)

KALIMANTAN UTARA

Jumlah Kasus: 266 (0.2%)

LAMPUNG

Jumlah Kasus: 250 (0.3%)

SULAWESI TENGAH

Jumlah Kasus: 202 (0.2%)

BENGKULU

Jumlah Kasus: 200 (0.2%)

SULAWESI BARAT

Jumlah Kasus: 192 (0.2%)

KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Jumlah Kasus: 188 (0.2%)

ACEH

Jumlah Kasus: 168 (0.2%)

JAMBI

Jumlah Kasus: 139 (0.1%)

NUSA TENGGARA TIMUR

Jumlah Kasus: 145 (0.2%). (Gita Irawan)

Berita Terkini