Film

Garap Film Pendek Posi(+)if, Atiqah Hasiholan: Pintu Masuk Masyarakat Untuk Mempelajari HIV

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Atiqah Hasiholan di Teater Salihara, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019), saat mengenalkan film pendek berjudul Posi(+)if. Film tersebut bercerita tentang orang yang hidup dengan HIV/AIDS (ODHA).

Program Gabungan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk HIV dan AIDS (UNAIDS) menunjuk aktris Atiqah Hasiholan sebagai UNAIDS National Goodwill Ambassador untuk Indonesia.

Atiqah Hasiholan membantu UNAIDS Indonesia dalam advokasi isu yang berhubungan dengan HIV dan Orang dengan HIV (ODHA) dengan fokus terhadap isu perempuan dan anak.

"Dalam beberapa tahun ini UNAIDS Indonesia telah bekerjasama dengan Atiqah Hasiholan secara ad-hoc, khususnya kampanye nol diskriminasi untuk ODHA dan Hari AIDS se-Dunia," kata Krittayawan Boonto, UNAIDS Indonesia Country Director, Senin (9/12/2019).

Atiqah Hasiholan membantu UNAIDS Indonesia dalam advokasi isu yang berhubungan dengan HIV dan Orang dengan HIV (ODHA) dengan fokus terhadap isu perempuan dan anak. (Dokumentasi Visinema Pictures)

Melalui komunikasi yang dijalin UNAIDS Indonesia, Atiqah Hasiholan selalu menunjukkan ketertarikan tinggi terhadap isu HIV dan sosial yang berhubungan dengan HIV.

"Bergabungnya Atiqah, kami berharap agar masyarakat memiliki perhatian dan kesadaran yang lebih besar terhadap isu HIV," lanjut Krittayawan Boonto.

Peran barunya sebagai National Goodwill Ambassador, Atiqah Hasiholan direncanakan terlibat dalam berbagai kunjungan lapangan ke fasilitas kesehatan dan organisasi komunitas peduli HIV.

Atiqah Hasiholan Mengajak Orang Lebih Peduli pada Orang dengan HIV/AIDS Lewat Film Pendek Posi(+)if

Atalarik Syah Ajukan Banding Putusan PA Cibinong, Tsania Marwa: Saya Nggak Menguasai Anak 100 Persen

Atiqah Hasiholan menekankan penting pencegahan, tes dan pengobatan HIV, serta mempromosikan nol diskriminasi bagi ODHA ke publik dan media.

"Saya terhormat mendapatkan peran baru ini. Sebagai perempuan dan ibu, saya percaya, perempuan harus mengetahui status HIV mereka," kata Atiqah Hasiholan.

Dengan demikian, lanjutnya, mereka dapat mencegah penularan HIV dari ibu ke anak. "Saya berharap lebih banyak nyawa yang dapat diselamatkan," ucap Atiqah Hasiholan.

Atiqah Hasiholan di Teater Salihara, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019), saat mengenalkan film pendek berjudul Posi(+)if. Film tersebut bercerita tentang orang yang hidup dengan HIV/AIDS (ODHA). (Tribunnews/Apfia Tioconny Billy)

Atiqah Hasiholan juga meluncurkan film pendek Posi(+)if yang juga menjadi debut pertamanya dalam penyutradaraan film.

Film pendek tersebut diproduksi UNAIDS Indonesia bekerjasama dengan Visinema, rumah produksi di balik film Keluarga Cemara (2018) dan Filosofi Kopi (2015).

Film Posi(+)if mengisahkan keluarga: seorang ayah, anak perempuan, serta saudara perempuan, yang hidupnya terdampak setelah sang ayah mengetahui status HIV yang dimilikinya.

Jadi Sutradara Film Rembulan Tenggelam di Wajahmu, Danial Rifky: Film Ini Memiliki Naratif Kuat

Modal Reza Rahadian Jadi Sutradara, Akting di Puluhan Judul Film hingga Pernah Membuat Film Pendek

Dibintangi Oka Antara dan Della Dartyan sebagai pemeran utama Karim dan Marini, film pendek berdurasi 15 menit ini menekankan pentingnya tes dini, pengobatan dan melindungi keluarga dari HIV.

UNAIDS Indonesia akan mengadakan serangkaian screening film dan tur promosi untuk memberi kesempatan bagi publik menyaksikan film pendek tersebut.

Ada Obatnya

Halaman
12

Berita Terkini