Balita tewas

Menko Pratikno Ngaku Ngantuk Tapi Cengengesan Ditanya Balita Tewas Cacingan, Guntur: Gak Ada Empati

Menko Pratikno Ngaku Ngantuk Tapi Cengengesan Ditanya Balita Tewas Cacingan, Guntur: Gak Ada Empati

Tangkapan layar @GunRomli
PRATIKNO CENGENGESAN DIKECAM - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno dinilai tidak memliki empati saat menanggapi kasus meninggalnya RY (4), balita di Sukabumi, Jawa Barat, akibat infeksi cacing yang memenuhi tubuh hingga otaknya. Pratikno mengaku mengantuk namun tertawa cengengesan ketika ditanya soal kasus tewasnya balita yang mengenaskan tersebut, Kamis (21/8/2025). 

"Dialah otak dr semua keculasan dan kebohongan mulyono," kata @Dakenwolve.

"Padahal, beliau udah ada di Pemerintahan lebih dari 10 tahun... Jawabannya cuman céngéngésan... So pathetic," kata @MhParuhumS.

Baca juga: Menko PMK Pratikno Prediksi Arus Balik Mudik Nataru Terjadi 29 Desember 2024 Hingga 1 Januari 2025

Sebelumnya Menko PMK Pratikno irit bicara saat ditanya kasus meninggalnya RY (4), balita di Sukabumi, Jawa Barat, dengan tubuh penuh cacing.

Dokter menyebut RY mengalami infeksi cacing akut.

Menurut Pratikno, detail kasus tersebut sepenuhnya ditangani oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Mungkin anu ya, Kemenkes yang mengawal cukup detail," kata Pratikno saat ditemui di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Kamis (21/8/2025).

Saat ditanya lebih lanjut oleh awak media terkait laporan kasus RY, Pratikno meminta media menanyakan ke Menkes.

"Tapi detailnya Menkes ya," kata Pratikno.

Wartawan kembali menanyakan apakah Pratikno sudah mendapatkan informasi lebih lanjut soal kasus balita itu.

"Detailnya nanti di Kemenkes ya, kamu," katanya.

"Enggak tahu saya ini agak ngantuk dikit ini...hehehe hahahah," ujar Pratikno sembari menunjuk dirinya dan tertawa lepas.

Sebagai informaasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Selain itu Kemenko PMK, juga membawahi Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Sosial, dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Diketahui seorang balita meninggal dengan tubh penuh cacing di Sukabumi.

Balita RY tersebut merupakan anak dari pasangan Udin (32) dan Endah (38).

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved