Polemik Royalti Belum Berakhir, Anji: Perlu Ada UU Tata Kelola Industri Musik

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Polemik royalti musik di Indonesia belum kunjung berakhir.

Setelah antara pencipta lagu dan penampil, konflik royalti menjalar hingga para pemilik restoran, kafe, atau tempat hiburan malam.

Mereka tidak berani memutar lagu-lagu ciptaan musisi Indonesia, karena takut dimintai royalti oleh Lembaga Manajemen Kolektif (LMK).

Musisi Anji beri tanggapan terkait polemik royalti di industri musik saat ini.

"Pada dasarnya bagus. Akhirnya, pemerintah memberikan perhatian kepada royalti," kata Anji kepada Wartakotalive.com ketika ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Anji menilai, sekarang pemerintah harus mempertajam dan memperjelas aturan yang abu-abu yang tertuang dalam UU Hak Cipta.

Sebab, dalam UU Hak Cipta banyak tertuang pasal-pasal yang menyebabkan masalah.

Baca juga: Anji Dapat Nol Perak Saat LMK Berikan Royalti Performing Rights

Seperti kasus antara Ari Bias dengan Agnez Mo, Vidi Aldiano dengan Keenan Nasution, dan Lesti Kejora dengan Yoni Dores.

"Tapi sekarang sudah jadi perbincangan dan sudah memasuki tahapan revisi UU Hak Cipta yang dilakukan DPR RI, karena itu yang dituju," ujar Anji.

Pelantun lagu "Dia" itu sedang menarik diri dalam pusaran polemik royalti di industri musik Indonesia, karena sudah banyak pihak yang melirik kasus ini.

"Gua lagi mundur dari keriuhan ini dan gua berharap endingnya ada aturan yang jelas harus seperti apa. Nggak seperti sekarang yang abu abu, sehingga orang-orang bisa berasumsi A dan B. Banyak yang saling menyalahkan," jelas Anji.

Pria yang bernama lengkap Erdian Aji Prihartanto itu juga memberikan beberapa saran mengenai polemik royalti di industri musik.

Semua musisi dan lembaga pemerintah harus duduk bareng untuk mencari solusi dalam aturan yang diberlakukan.

"Harus duduk bareng buat berembuk yang membuat dan menjalankan aturannya para lembaga itu harus disorot juga," terang Anji.

Baca juga: Polemik Kafe dan Restoran Bayar Royalti Lagu, Ahmad Dhani Gratiskan Karya Ciptanya Diputar

Tata Kelola