Berita Jakarta
Dinding Rumah Warga Jebol setelah Hujan Deras Guyur Cipayung Jaktim, Ini Penyebabnya
Dinding salah satu kamar di rumah warga di Cipayung Jaktim diketahui jebol akibat diterjang tanah longsor, Senin (4/8/2025).
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dinding salah satu kamar di rumah warga diketahui jebol akibat diterjang tanah longsor, Senin (4/8/2025).
Rumah yang dimiliki warga bernama Nyai itu berada di Jalan Gang Makmir IV RT RT 10/6 Kelurahan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.
Nyai menceritakan, dinding rumahnya jebol setelah hujan deras tidak kunjung berhenti dan mengguyur rumahnya.
Baca juga: Terseret Arus Banjir, Lansia Tewas Mengenaskan di Kampung Rawa Sedek Puncak Bogor
Ketika itu rumahnya juga sudah mulai kebanjiran.
Nyai yang sedang tidur dibangunkan adiknya dan bergegas menuju depan rumah untuk memeriksa ketinggian air.
"Adik saya bilang air sudah masuk (rumah), kemudian dinding jebol hingga air dan tanah ikut masuk," kata Nyai, Selasa (5/8/2025).
Baca juga: Pramono Anung Ungkap Atasi Kemacetan hingga Banjir Jakarta tak Bisa Sekejap
Nyai sempat mendengar suara gemuruh sebelum longsor.
Tidak lama kemudian, setengah bagian rumah langsung roboh bersama tanah yang mendorong dinding.
Ia menduga, bangunan yang sudah tua membuat dinding rumahnya jebol.
Baca juga: Pramono Anung Susuri Sungai Ciliwung untuk Pastikan Kesiapan Jakarta Hadapi Banjir
"Bangunannya sudah lama dan air hujan masuk terus, kemungkinan tanah di belakang rumah jadi rapuh," ucap Nyai.
Petugas dan pengurus RT sudah datang untuk meninjau kerusakan rumah Nyai.
Petugas PPSU bahkan ikut membantu membersihkan rumah.
Baca juga: Pemkot Jaksel Intensifkan Pencegahan Banjir, Keruk Kali Krukut dan Bersihkan Saluran Kemang Raya
Pemilik tanah di belakang rumah Nyai hanya memberi uang Rp 300.000 untuk biasa penggantian.
"Kalau untuk renovasi rumah belum ada pembicaraan lebih lanjut," ucap Nyai. (m26)
Ima Mahdiah Dorong Efisiensi Belanja Barang dan Jasa dalam APBD DKI Jakarta 2026 |
![]() |
---|
Puluhan Motor Mogok Akibat Pertalite Tercampur Solar, Bengkel di Samping SPBU Kembangan Laris |
![]() |
---|
Pemprov Jakarta Berlakukan Tarif Rp 80 untuk Transportasi Umum saat HUT RI |
![]() |
---|
Kemiskinan dan Program KB yang Gagal jadi Indikator Utama Aksi Tawuran di Jakarta |
![]() |
---|
Merasa Bukan Urusannya, Pramono Ogah Komentari Pengibaran Bendera One Piece Jelang HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.