Berita Bekasi
Diduga Korban Malapraktik, Ibu di Bekasi Terpaksa Tidak Sekolahkan Anak-anaknya karena Tak Ada Biaya
Ratih Raynada (30) terpaksa tidak melanjutkan pendidikan dua dari empat anaknya karena tidak lagi mempunyai biaya. Ini alasannya.
Saking sakitnya, Ratih pasrah apabila ajal menjemput di tengah perjuangannya melahirkan anak.
Setelah operasi caesar selesai, Ratih kemudian menjalani rawat inap selama tiga hari dengan kondisi tubuh tak mampu bergerak normal.
Ia menduga hal itu akibat efek bius.
Baca juga: Buntut Kasus Dugaan Malapraktik Operasi Sedot Lemak, Polisi Tunggu Autopsi Jenazah Nanie Darham
Kendati tubuh belum fit, Ratih Raynada tetap memaksakan diri pulang ke rumah.
Setelah itu, tubuhnya justru semakin sulit digerakkan.
Beberapa bulan berikutnya, ia kembali mendatangi rumah sakit tersebut untuk mengecek kondisi kesehatan.
Baca juga: Bocah 7 Tahun Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel, Orang Tua Polisikan RS Atas Dugaan Malapraktik
Kala itu, dokter mendiagnosis Ratih mengalami tuberkulosis tulang dan diharuskan menjalani operasi pemasangan pen.
Ratih menuruti saran dokter hingga menjalani operasi pemasangan pen.
Setelah operasi pemasangan pen, Ratih minum obat pemberian dokter.
Baca juga: VIDEO Operasi Hidung Membawa Petaka, 3 Wanita Kaltim Diduga Jadi Korban Malapraktik
Bukannya membaik, tubuhnya justru semakin lemas setelah mengonsumsi obat tersebut.
Hingga akhirnya ia benar-benar lumpuh total pada April 2025.
Kini, Ratih mengalami lumpuh total, bahkan berat badannya menurun drastis.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anak Korban Dugaan Malapraktik di Bekasi Putus Sekolah Usai Sang Ibu Lumpuh"
korban malpraktik
malpraktik
Ratih Raynada korban malpraktik
anak korban malpraktik
malpraktik di Bekasi
korban malapraktik
malapraktik di RS
malapraktik
kasus dugaan malapraktik
korban dugaan malapraktik
Dedi Mulyadi
Tri Adhianto
Umat Katolik Menangis, Gereja Paroki Ibu Teresa Cikarang Diresmikan, Izin Turun Era Ridwan Kamil |
![]() |
---|
DPR RI Ingatkan Jangan Hanya Urusi Alat Kontrasepsi, Minta Optimalisasi Program Bangga Kencana |
![]() |
---|
Guru SMPN 13 Kota Bekasi yang Diduga Melecehkan Siswi Sempat jadi Pembina OSIS |
![]() |
---|
Lima Anggota DPRD Kota Bekasi Diperiksa Kejari terkait Dugaan Korupsi Alat Olahraga pada Dispora |
![]() |
---|
Pelecehan Siswi oleh Guru Olahraga di SMPN 13 Bekasi Benar Terjadi, KPAD Beberkan Indikasinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.