Wajib Militer
Program Wajib Militer ala Dedi Mulyadi Disentil: Keluar dari Wamil Siswa Malah Merasa Jadi Jagoan
Wakil Ketua KPAD Kota Bekasi, Novrian mengatakan sebelum diterapkan, program tersebut terlebih dahulu perlu dikaji.
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Feryanto Hadi
"Hari ini saya minta Kesbangpol untuk mempelajari, bagaimana nanti pola asuhnya, karena tentu kesiapan terkait dengan asrama anak-anak itu, kemudian dan lain sebagainya tentu perlu kita persiapkan secara matang," jelasnya.
Tri menuturkan pihaknya telah mereferensikan dua tempat untuk digelarnya program wamil bagi siswa SMA atau SMK bermasalah di wilayahnya.
Lokasi keduanya itu berada di sisi Selatan Kota Bekasi.
"Kalau di Bekasi ini sebetulnya juga ada beberapa tempat yang bisa dilakukan. Ada di Batalyon 202 dan juga ada Batalyon Armed," tutur tuturnya.
Tri menyampaikan dirinya menyambut baik rencana program Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi perihal wamil.
Bahkan di Kota Bekasi direncanakan akan dibangun sekolah dengan peserta didiknya berpotensi menjadi abdi negara atau taruna.
"Karena sebetulnya sejalan dengan konsep bagaimana hari ini kota Bekasi akan membangun sekolah unggulan berbasis taruna," ucapnya.
Tri menegaskan akan menerapkan program wamil yang dirancang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat untuk remaja bermasalah.
Program tersebut dinilainya penting karena dapat membantu semangat kebangsaan, kedisiplinan, hingga membentuk karakter anak-anak muda.
"Ini kebijakan Pak Gubernur untuk memberikan pelatihan dan pendidikan kepada anak-anak agar mereka kembali memiliki spirit kebangsaan, disiplin, dan kemampuan berinteraksi yang baik," tuturnya.
Tri mengungkapkan program wamil ini merupakan bagian dari proses edukasi mental dan psikologis yang dikhususkan kepada remaja dengan kategori salah dalam pergaulan.
Nantinya program tersebut akan bekerjasama dengan TNI.
"Terpenting ada upaya dulu, program ini bisa jadi solusi awal, selama ini kegiatan seperti kemah kebangsaan sifatnya umum dan hanya menyasar ketua OSIS, program ini lebih spesifik untuk anak-anak yang memang bermasalah," ungkapnya.
Viral di media sosial
Detik-detik warga Jawa Barat melongo menyaksikan momen saat siswa nakal dididik ala militer terekam dalam video viral di media sosial.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.