Mudik Lebaran
Ahmad Luthfi Minta TNI-Polri Pegang Senjata Laras Panjang saat Tugas Mudik Lebaran, Ini Alasannya
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mengusulkan agar petugas TNI-Polri yang jaga mudik Lebaran membawa senjata laras panjang. Sebab manfaatnya banyak.
Banyak pemudik yang menghabiskan waktu lama untuk bersantai dan makan bersama keluarga sehingga berpotensi menyebabkan antrean panjang di jalan tol.
"Rest area jadi seksi bagi pemudik untuk leyeh-leyeh. Jadi tempat titik jenuh, makan dengan keluarga, akhirnya ndak mau diusir sehingga antrean panjang di tol," imbuhnya.
Kapolda Jateng Irjen Ribut Hari Wibowo memperkirakan bahwa sekitar 52 persen masyarakat Indonesia, atau sekitar 146 juta orang, akan melakukan perjalanan mudik Lebaran 2025.
Dari jumlah tersebut, sepertiga di antaranya diprediksi akan melintasi wilayah Jawa Tengah.
Untuk memastikan keamanan dan kelancaran, Polda Jateng akan menerjunkan 12.322 personel.
Sementara itu, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi menyatakan bahwa pihaknya juga akan mengerahkan 1.867 personel TNI untuk membantu pengamanan mudik Lebaran 2025 di berbagai titik strategis.
Tindakan ini diharapkan dapat menjaga keamanan dan kenyamanan pemudik selama periode Lebaran.
Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News
Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09
Mudik Lebaran Sukses, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho Dipuji Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Okupansi Tembus 86 Persen, KAI Catat 902.000 Lebih Tiket Terjual Selama Angkutan Lebaran 2025 |
![]() |
---|
Kamar Kost Pegawai Kompas.com Dibobol Maling saat Mudik Lebaran, Uang Tunai Rp 20 Juta Raib |
![]() |
---|
Masyarakat Puji Rekayasa Lalin yang Diterapkan saat Mudik Lebaran, tapi Masih Ada Catatan |
![]() |
---|
Selama Libur Lebaran 2025, Okupansi Penumpang KA di Daop 1 Jakarta Capai 105 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.