Cakupan Layanan Air Bersih PAM Jaya di Jakarta Sudah Capai 70,29 Persen pada Tahun 2024
Hingga tahun 2024, persentase wilayah Jakarta yang sudah dialiri air bersih oleh Perumda PAM Jaya mencapai 70,29 persen.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Perumda PAM Jaya terus memperluas cakupan layanan air bersih lewat jaringan perpipaan.
Hingga tahun 2024, persentase wilayah Jakarta yang sudah dialiri air bersih mencapai 70,29 persen.
Demikian dikatakan Direktur Pelayanan Perumda PAM Jaya, Syahrul Hasan dalam acara diskusi Balkoters Talk bertajuk "Upaya Tingkatkan Layanan Air Jakarta" di Pressroom Balai Kota Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2025).
"Cakupan layanan kami sudah scale up sebanyak kurang lebih 2 sampai 3 persen. Tahun kemarin kita closing di angka 70,29 persen cakupan layanan," kata Syahrul.
Syahrul menerangkan bahwa peningkatan cakupan layanan sebanyak 1 persen bukan proses yang mudah.
Dia menyebut bahwa capaian saat ini merupakan peningkatan besar setelah PAM Jaya mengakhiri kontrak kerja sama distribusi air dengan swasta pada 31 Januari 2023.
Baca juga: Perumda PAM Jaya Naikkan Tarif Air Bersih, Ini Respons Legislator DKI Jakarta
"Untuk mencapai satu digit layanan atau 1 persen layanan dalam 1 tahun itu, itu amat sulit. Kenapa?, karena memang butuh kerja kolosal yang luar biasa, terutama masalah permodalan pastinya," ujar Syahrul.
Perluasan cakupan layanan air bersih ini seiring dengan penambahan sambungan rumah (SR) di angka 46.196 pada tahun 2024.
Pihaknya berencana terus melampaui angka ini setiap tahunnya.
"Belum pernah ada benchmark-nya di republik ini, PDAM, untuk mencapai angka 46.000 dalam waktu 1 tahun. Di sisi lain, nanti target di tahun 2025 adalah 130.000. Artinya akan menggugurkan yang 46.000 di tahun 2024," tuturnya.
Dengan 70,29 persen cakupan layanan air perpipaan, total SR atau pelanggan PAM Jaya sudah mencapai 958.000.
Panjang pipa yang disambungkan ke seluruh Jakarta menyentuh angka 12.202 kilometer.
Baca juga: P3RSI Minta PAM Jaya Kaji Ulang Kenaikkan Tarif Air Bersih Rumah Susun di DKI Jakarta, Ini Alasannya
"(Panjang) pipa kita sekarang adalah 12.202 kilometer. Yang sebelumnya adalah 12.000 kilometer. Artinya selama 2 tahun, kita mampu menambah kurang lebih 200 kilometer," ungkapnya.
Saat ini, PAM Jaya sedang membangun Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pesanggrahan dan Ciliwung.
Untuk IPA Pesanggrahan, rencananya akan mulai beroperasi tahun 2026 dengan target penambahan pelanggan sebanyak 45.000.
| Pabrik Aqua Mekarsari Didatangi BPKN, Pastikan Sumber Air dan Pengelolaan Sesuai Regulasi |
|
|---|
| Siap-Siap! Air PAM Jaya di 53 Kelurahan Jakarta akan Mati Malam Ini, Catat Waktunya |
|
|---|
| Mampu Layani 1 Juta Warga, Proyek Pengolahan Air Limbah di Pluit Jakut Ditarget Rampung 2027 |
|
|---|
| Pramono Anung Klaim Penanganan Banjir di Jakarta Lebih Cepat Dibandingkan Daerah Sekitar |
|
|---|
| Suplai Air Bersih di Jakarta Terganggu, Pramono Khawatir Pelanggan Panik, Minta PAM Jaya Gercep |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.