BN Holik dan Ade Kunang Saling Klaim Menang, KPU Minta Masyarakat Tunggu Hasil Rekapitulasi

Pasangan calon bupati dan wakil bupati Bekasi nomor urut 2, BN Holik Qodratullah dan Faizal Hafan mengklaim 45,70 persen.

Jumlah itu berdasarkan hasil real count yang dilakukan oleh tim BN Holik-Faizal.

Sedangkan pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati bekasi nomor urut 03, Ade Kuswara Kunang-Asep Surya Atmaja mengklaim meraih suara 48 persen pada Pilkada 2024.

Angka itu berdasarkan hasil hitung cepat yang dilakukan oleh Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi.

Pasangan calon bupati dan wakil bupati Bekasi nomor urut 2, BN Holik Qodratullah dan Faizal Hafan mendeklarasikan kemenangannya pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

Deklarasi kemenangan berlangsung di Hotel Antero Jababeka, Kecamatan Cikarang Utara, pada Kamis (27/11/2024) malam.

Deklarasi kemenangan tersebut dilakukan setelah tim pemenangan BN Holik menerima data utuh hasil perhitungan suara saksi-saksi mereka di seluruh wilayah Kabupaten Bekasi

Ketua Tim Pemenangan BN Holik-Faizal, Helmi membacakan hasil hitung cepat yang tim internalnya lakukan.

Paslon nomor urut 01, Dani Ramdan-Romli mendapat 12,18 perse  atau 232.979 suara, paslon nomor urut 02 BN Holik-Faizal mendapat 45,70 persen atau 874.149 suara, dan nomor urut 03 Ade-Asep 42,12 persen atau 805.671 suara.

Jumlah itu dari data yang sudah masuk mencapai 98 persen.

"BN Holik-Faizal unggul dari dua paslon lainnya dengan raihan 45,70 persen. Dari data masuk 98 persen,” kata dia.

Helmi menambahkan, pihaknya terus meminta agar para relawan, saksi BN Holik-Faizal tetap terus mengawal suara. Khususnya saat proses rekapitulasi yang dilakukan mulai dari tingkat desa/ kelurahan, kecamatan hingga nanti tingkat kabupaten.

"Tentu kita harus tetap kawal proses rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Bekasi," katanya.

Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati bekasi nomor urut 03, Ade Kuswara Kunang-Asep Surya Atmaja mengklaim meraih suara 48 persen pada Pilkada 2024.

Hal itu berdasarkan hasil hitung cepat yang dilakukan oleh Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi.