Berita Jakarta

Ratusan Satpol PP Jakarta Main Judi Online, Legislator Minta Pemprov DKI Buka Layanan Konseling

Ratusan Satpol PP Jakarta Terbukti Main Judi Online, Legislator Minta Pemprov DKI Buka Layanan Konseling

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dwi Rizki
Istimewa
Anggota DPRD DKI Jakarta Nabilah Aboe Bakar Alhabsyi 

Mulai dari masalah kekerasan rumah tangga, masalah judi online, pinjaman online dan lainnya ditangani secara baik.

"Layanan konsuling, PAPP membuka itu. Dinas PAPP DKI cukup lengkap. Ada di suatu tempat psikolognya juga lengkap," imbuhnya.

Pengamat Trisakti: Harus Tegas, Dipecat

Temuan kasus ratusan Satpol DKI terindikasi main judi online disoroti banyak pihak.

Satu di antaranya Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah.

Trubus meminta Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono untuk bersikap tegas menjatuhkan sanksi kepada 165 anggota Satpol PP Jakarta yang terindikasi bermain judi online

"Ini adalah kewenangan Pj Gubernur. Dia bertanggung jawab dan jangan lepas tangan soal ini, harus kesatria," ujar Trubus dikutip dari Kompas.com, Senin (23/9/2024).

Eks Wali Kota Jakarta Utara itu harus memberikan sanksi tegas kepada anak buahnya karena judi online merupakan aktivitas yang dilarang dan masuk unsur pidana.

Adapun Satpol PP merupakan penegak hukum pada lingkup Pemerintahan Provinsi (Pemprov), dalam hal ini yang berkaitan dengan peraturan daerah (perda) di Jakarta.

Baca juga: Profil Ima Mahdiah, Berawal dari Staf Ahok Kini Ditunjuk Megawati Jadi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta

Baca juga: Rhoma Irama Keras ke Habib Rizieq Soal Pasukan Berani Mati Jokowi: Baalwi Hentikan Rencana Anda Ini

"Saya kira sudah patut diberhentikan. Iya, harus tegas, dipecat. Karena mereka adalah aparat penegak hukum, bukan masyarakat awam. Saya rasa ini bukan mengenai penghasilannya. Penghasilan (menjadi Satpol PP) di Pemprov DKI sudah cukup, jadi tidak ada alasan kalau mereka kurang cuan, terus mereka main judi online," kata Trubus.

Menurut Trubus, pemberian sanksi tegas berupa pemecatan bertujuan untuk memberikan pelajaran agar pegawai di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lainnya tidak bermain judi online.

"Sanksi tegas ini bertujuan agar tidak diikuti ASN yang ada di SKPD yang lain untuk main judi online," kata Trubus.

Ratusan Anggota Satpol PP Main Judi Online, Ini Sikap Pj Gubernur DKI Jakarta

Sebanyak 165 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Satpol PP DKI Jakarta dilaporkan bermain judi online

Laporan tersebut disampaikan Inspektorat Pemprov DKI Jakarta melalui surat bersifat rahasia kepada Kepala Satpol DKI Jakarta Arifin. 

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved