Pilkada 2024

DPRD DKI Minta Publik Jaga Situasi Kondusif Selama Masa Kampanye Pilkada Jakarta 2024

DPRD DKI Minta Publik Jaga Situasi Kondusif Selama Masa Kampanye Pilkada Jakarta 2024

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dwi Rizki
Wartakotalive.com/ Yolanda Putri Dewanti
Jelang pengundian nomor urut cagub-cawagub Pilkada 2024, sekelompok warga atas nama Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) membuat gerakan golput mencoblos tiga pasangan calon (paslon) yang digelar di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Senin (23/9/2024). Padahal saat ini, masa kampanye Pilkada Jakarta belum dimulai. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - DPRD DKI Jakarta meminta publik agar turut menjaga situasi tetap kondusif saat masa kampanye Pilkada Jakarta 2024.

Dia juga mendorong agar para kandidat pasangan calon untuk beradu gagasan dan ide untuk membangun kota, bukan beradu argumen yang memicu keributan karena berbeda pendapat.

"Momentum politik di masa kampanye nanti saya harap semua pihak dan kelompok kepentingan menjaga situasi dan keamanan Jakarta supaya proses politik selama Pilkada ini tetap aman, tenang," kata Anggota DPRD DKI Jakarta Brando Susanto pada Selasa (1/10/2024).

Politisi muda dari Fraksi PDI Perjuangan itu berharap, Pilkada Jakarta tahun 2024 harus dilihat sebagai momentum terbaik untuk membangun soliditas sosial dan keakraban antarwarga. Apalagi Jakarta sudah melewati Pileg dan Pilpres yang kompetitif pada 14 Februari 2024 lalu.

"Untuk itu, kondusivitas Pilkada damai perlu dijaga oleh semua stakeholders," ucapnya.

Baca juga: Pertahankan Disertasi, Dirjen PPTR Ungkap Masih Banyak Bidang Tanah yang Belum Terdaftar

Baca juga: Wantim Golkar DKI Jakarta Ungkap Ridwan Kamil Dapat Petuah dari Dedengkot Betawi Haji Nuri

Menurut dia, momentum Pilkada Jakarta tahun ini juga merupakan masa transisi Jakarta setelah tak lagi menjadi Ibukota negara.

Ada banyak pekerjaan peninggalan periode-periode sebelumnya yang harus dikerjakan oleh seluruh stakeholders menuju Kota Bisnis berskala global.

"Jakarta mewarisi banyak pekerjaan rumah, terutama pasca tidak lagi menjadi Ibukota negara sejak UU IKN diterbitkan. Ide-ide menarik dan kreatif tentu memerlukan juga semua kekuatan masyarakat untuk mewujudkannya, sehingga ide dan gagasannya bisa dijalankan," tutur Brando.

Seluruh kontestan politik di Pilkada Jakarta juga diminta turut aktif mengajak masyarakat untuk berpolitik dengan riang gembira. Dengan begitu, soliditas sosial tetap terjaga pada momentum Pilkada kali ini.

"Untuk itu, warga Jakarta sebagai konstituen perlu diajak Politik bergembira menyambut Pilkada. Perbedaan pilihan politik adalah bagian dari demokrasi," pungkasnya.

Diketahui, ada tiga paslon yang bertarung memperebutkan posisi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Mereka adalah Ridwan Kamil-Suswono nomor urut 01; Dharma Pongrekun-Kun Wardana nomor urut 02 dan Pramono Anung-Rano Karno nomor urut 03. (faf)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved