Pentingnya Standarisasi Mutu Infrastruktur untuk Perlindungan dan Pertumbuhan Ekonomi

Badan Standardisasi Nasional (BSN) mengingatkan pentingnya standardisasi dari sebuah produk yang beredar di tengah masyarakat sebagai perlindungan.

Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
(kiri-kanan) Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri dari Kementerian Perindustrian; Kepala BSN Kukuh S. Achmad dan Sekretaris Utama BSN Donny Purnomo saat Festival Infrastruktur Mutu Nasional (FIMN) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat pada Senin (12/8/2024) pagi. 

Selain itu, tersedia layanan konsultasi gratis untuk sertifikasi SNI, TKDN, POSTEL, Halal, Merek, dan E-Katalog LKPP.

Sementara itu Sekretaris Utama BSN Donny Purnomo menambahkan, pihaknya juga melakukan penandatanganan dengan instansi lain. 

Pertama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk pengembangan standardisasi, dan penggunaan standar untuk hilirisasi hasil riset serta inovasi.

"Kedua dengan Kemhan (Kementerian Pertahanan) tujuannya untuk penguatan peran standardisasi dalam instrumen pertahanan. Tadi Pak Kabalitban (Kemhan) tadi menyampaikan dari 2012 ternyata belum memuaskan, dan teman-teman di Kemhan pun menyadari bahwa perlu kolaborasi," jelas Donny.

Sedangkan Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri dari Kementerian Perindustrian, Andi Rizaldi mengapresiasi kegiatan FIMN kedua yang digelar oleh BSN.

Dalam momen itu, pihaknya juga menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan BSN.

"Kami dengan BSN ini sangat erat hubungannya, jadi kami yang menunjuk LPK dan LPK yang mengakreditasi adalah BSN. Jadi menurut kami, kerja sama ini sudah tepat dalam rangka asesmen lembaga penyelenggara penyesuaian," pungkasnya. (faf)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved