Alasan Ingin Makan Makanan Serba Manis, Tips Stop Mengonsumsi Gula

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ngemil makanan manis bisa mendatangkan banyak masalah kesehatan.

Seperti gigi berlubang, peradangan, diabetes, dan penyakit jantung.

Tapi, Anda sulit untuk menghentikan ngidam makan manis-manis ini.

Baca juga: Tasya Kamila Mudah Lelah, Malas Bergerak hingga Senang Makanan Manis Sejak Hamil Anak Kedua, Ngidam?

Alasan ngidam gula atau makanan manis:

1. Kebiasaan

Mengidam makanan manis sering kali disebabkan pengondisian dari waktu ke waktu, kebiasaan.

"Anda mendapat stimulus, perilaku, dan imbalan," kata Spesialis kesehatan dan nutrisi—Michael Crupain MD MPH.

Penulis buku terlaris What to Eat When tersebut mengatakan, kebiasaan makan manis setelah makan malam.

Imbalannya, Anda dapat merasakan senang setelah makan yang manis-manis.

"Hormon perasaan senang yang dilepaskan setelah menikmati makanan penutup favorit kita disebut dopamin dan hormon yang mengatur kadar gula darah disebut insulin," kata Crupain.

"Saat kita mengonsumsi gula, insulin naik di bagian primitif otak kita yang merupakan jalur penghargaan kita."

Menurut dia, hal itu menyebabkan peningkatan pelepasan dopamin, membuat nyaman dan mengubah perilaku makan gula menjadi kebiasaan.

"Kita belajar, setiap kali kita makan, jika kita melakukan perilaku makan gula, kita akan merasa baik."

Untuk menghentikan kebiasaan makan makanan manis secara berlebihan setelah makan, Crupain menyarankan mencari kebiasaan pengganti yang sehat setelah makan malam untuk program ulang otak.

Jika Anda menghilangkan kebiasaan menyenangkan, otak akan sangat merindukannya, sehingga membuat keinginan mengidam semakin kuat dan sulit dihentikan.