Pemilu 2024
Masuk Bursa Cawalkot Bekasi Survei LKPI, Tri Ardhianto Unggul dari Heri Koswara hingga Pasha Ungu
Masuk Bursa Calon Wali Kota Bekasi Survei LKPI, Tri Ardhianto Unggul dari Heri Koswara hingga Gus Sholihin
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) merilis sejumlah tokoh yang masuk dalam Pilkada Kota Bekasi 2024.
Sejumlah tokoh tersebut antara lain, Tri Adhianto, Ade Puspitasari, Heri Koswara, Gus Sholihin, Novel Saleh Hilabi, Mochtar Mohamad dan Sigit Purnomo.
Direktur Eksekutif LKPI, Togu Lubis menyampaikan, berdasarkan uji preferensi publik terhadap 1.800 warga Kota Bekasi yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024, didapatkan sejumlah nama dengan elektabilitas dan popularitas tertinggi.
Antara lain, Mantan Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dengan nilai 88,2 persen, Ade Puspitasari sebesar 56,2 persen, Heri Koswara sebesar 54,2 persen, Sigit Purnomo alias Pasha Ungu sebesar 50,2 persen.
Selanjutnya Mochtar Mohamad sebesar 47,2 persen, Gus Sholihin sebesar 30,2 persen dan Novel Saleh Hilabi sebesar 28,6 persen.
"Dalam penarikan sample yang diuji LKPI mengunakan metode multistage random sampling dengan mengunakan populasi DPT pemilu 2024 di Kota Bekasi, tersebar secara proposional di 56 kelurahan di kota Bekasi. Hasil survei ini memiliki Margin of Error 2,3 persen dengan Tingkat kepercayaan 95 persen," kata Togu Lubis dalam keterangan tertulis pada Rabu (29/5/2024).
Sementara itu kata dia, dari tingkat akseptabilitas atau penerimaan publik terhadap nama nama bakal calon walikota Bekasi, Tri Adhianto berada di urutan pertama dengan nilai 87,8 persen.
Kemudian Heri Koswara sebesar 51,7 persen, Ade Puspitasari sebesar 50,9 persen, Pasha Ungu sebesar 45,9 persen, Mochtar Mohamad sebesar 40,2 persen, Gus Sholihin sebesar 28,9 persen dan Novel Saleh Hilabi sebesar 26,4 persen.
Bersamaan dengan hal tersebut, pihaknya menguji tingkat preferensi warga Kota Bekasi terhadap pilihan warga Kota Bekasi untuk nama walikota Bekasi, dilakukan simulasi dengan pertanyaan terbuka terhadap 1800 warga Kota Bekasi.
Responden diajukan sejumlah pertanyaan, satu di antaranya jika pemilihan Wali Kota Bekasi digelar hari ini.
"Hasilnya Tri Adhianto menjadi pilihan yang paling tinggi dipilih dengan tingkat keterpilihan sebesar 27,1 persen, disusul oleh Heri Koswara 12,2 persen, Ade Puspitasari 10,3 persen," ungkap Togu.
"Kemudian Pasha Ungu sebesar 8,1 persen, Mochtar Mohamad sebesar 4,8 persen, sejumlah nama tokoh lainnya jika dijumlahkan 17,2 persen dan yang tidak menjawab sebanyak 20,3 persen," bebernya.
Hasil tidak berbeda juga didapatkan dengan pertanyaan yang sama namun dengan simulasi tertutup mengunakan kertas kuisioner.
Tri Adhianto memiliki tingkat keterpilihan sebesar 39,4 persen, Heri Koswara sebesar 20,2 persen, Ade Puspitasari sebesar 10,8 persen.
Selanjutnya Pasha Ungu sebesar 8,3 persen, Mochtar Mohamad sebesar 5,1 persen, Gus Sholihin sebesar 3,1 persen, Novel Saleh Hilabi sebesar 2,6 persen dan yang tidak memilih sebanyak 10,5 persen.
Sekretaris KPU Jakarta Dirja Abdul Kadir Ungkap Pekerjaan KPUD Jakarta Belum Selesai |
![]() |
---|
Sempat Khawatir pada Kerawanan, KPU Jakarta Apresiasi Kinerja Polri Amankan Pelaksanaan Pilkada 2024 |
![]() |
---|
DKPP Prihatin Masih Banyak Penyelenggara Pemilu Tidak Netral di Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Kabupaten Bekasi Rilis Laporan Akhir Pengawasan Pemilu 2024, Ini Hasilnya |
![]() |
---|
Gugatan Kader PKB Calon Anggota DPR Terpilih yang Dipecat Cak Imin Dikabulkan Bawaslu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.