Berita Jakarta

Waspada, Dinas SDA DKI Rilis Sejumlah Wilayah di Jakarta Berpotensi Banjir Mendadak Hari ini

Dinas SDA DKI Jakarta merilois sejumlsh wilayah berpotensi banjir mendadak pagi ini. Karena itu patut dihindari buat pengendara.

Editor: Valentino Verry
Warta Kota/Alex Suban
Ilustrasi - Dinas SDA DKI Jakarta merilis sejumlah wilayah berpotensi banjir di pagi hari ini akibat adanya kiriman air dari Bogor. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta merilis informasi penting pagi ini, Selasa (26/3/2024).

Meski tak ada hujan yang terjadi di malam hari, namun ada wilayah yang berpotensi banjir mendadak.

Ketinggian air di Pintu Air Manggarai cenderung naik mulai pukul 01.00 WIB hingga 04.00 WIB, yang semula 670 cm berstatus normal/siaga 4, menjadi 760 cm berstatus waspada/siaga 3.

Baca juga: BMKG Prediksi Mudik Lebaran Terjadi Hujan Deras, Kapolri Siapkan 112 Jalan Alternatif Hindari Banjir

Karena itu ada ada banyak wilayah yang terdampak berupa banjir mendadak, seperti: Kebon Manggis, Pegangsaan, Kenari, Cikini, Kwitang, Kebon Sirih, Senen, Gambir, Pasar Baru, Gunung Sahari Selatan, Gunung Sahari Utara, Kartini, Mangga Dua Selatan, Pademangan Barat, Ancol, Kebon Kelapa, Petojo Utara, Maphar, Krukut, Keagungan, Mangga Besar, Glodok, Pinangsia, Menteng, Pasar Manggis, Guntur, Kuningan, Dukuh Atas, Kebon Melati dan Karet Tengsin.

Sedangkan Pos Pantau Angke Hulu menunjukkan ketinggian air 160 cm pada pukul 02.00 WIB (waspada/siaga 3).

Diperkirakan pada pagi ini ketinggian air di Pintu Air Cengkareng akan cukup signifikan, sehingga ada beberapa wilayah yang terdampak banjir.

Baca juga: Langganan Banjir, Ratusan Rumah di Perumahan Griya Alif Sawangan Ditinggalkan Penghuni

Seperti; Kembangan Selatan, Duri Kosambi, Rawa Bunga, Kembangan Utara, Kedaung Kaliangke, Cengkareng Timur, Kapuk, Kapuk Muara dan Kamal Muara.

Sebelumnya, Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono meminta maaf kepada warga Jakarta apabila dalam beberapa hari terakhir terjadi banjir.

Hal ini kata Heru karena intensitas hujan yang terjadi di Jakarta kemarin cukup tinggi mencapai 200 mm perdetik.

"180 mm perdetik saja DKI kalau selama empat jam sudah kuwalahan, apalagi sampai 200 mm perdetik," jelasnya, Selasa (26/3/2024).

Oleh karena itu, Heru meminta kepada masyarakat Jakarta untuk memaklumi apabila terjadi genangan dibeberapa titik khususnya di Jakarta Barat.

Meski terjadi genangan, Heru mengaku sudah berusaha menangani dengan baik agar cepat surut dan tidak mengganggu aktivitas warga.

"Ini karena rob dan air hujan yang tadi 200 mm. Lantas juga ada kiriman dari Bogor, mudah-mudahan bisa kita atasi," tuturnya.

Sebelumnya, Hujan dengan intensitas cukup tinggi terjadi di Jakarta cukup lama sejak Jumat (22/3/2024) dini hari sampai pagi hari.

Plt Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta, Ika Agustin Ningrum mengatakan, hujan yang terjadi di Semanan, Jakarta Barat intensitas mencapai 212 mm perhari.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved