Kriminalitas
Tak Pedulikan Bulan Puasa, Puluhan Remaja di Sukatani Depok Tetap Adu Nyali Tawuran Pakai Sajam
Tak Pedulikan Bulan Puasa, Puluhan Remaja di Sukatani Depok Adu Nyali Tawuran Pakai Sajam
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Dwi Rizki
Penangkapan itu dilakukan di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Baca juga: Tak Pedulikan Bulan Puasa, Puluhan Remaja di Sukatani Depok Tetap Adu Nyali Tawuran Pakai Sajam
“Penangkapan dilakukan pada Kamis (14/3/2024) sekira pukul 10.00 WIB oleh penyelidik Polsek Duren Sawit, diamankan juga sejumlah sajam yang digunakan untuk tawuran para pelaku,” imbuhnya.
Namun Nicolas memaparkan untuk Geng Lapak Klender masih dalam pengerjaan pihaknya.
“Diperkirakan para pelaku (Geng Lapak Klender) itu melarikan diri hingga ke luar kota Jakarta, statusnya kini Daftar Pencarian Orang (DPO),” ucapnya.
Akibat perbuatannya, pelaku terancam hukuman terberat hingga 12 tahun penjara.
“Pasal yang disangkakan kepada empat tersangka ini yaitu Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara, berikutnya pasal kedua Pasal 351 ayat 3, juga pasal 2 ayat 1 UU darurat ancaman pidana 10 tahun penjara,” pungkasnya.
Pelaku Tawuran yang Terlibat Ditangkap di Cileungsi
Polisi menangkap sejumlah pelaku tawuran yang menewaskan seorang remaja berinisial SSA di Jalan Dermaga Raya RT 07 RW 10 kelurahan Klender, kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly mengatakan penangkapan dilakukan jajaran Polsek Duren Sawit saat pelaku berada di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Hanya saja sejumlah pelaku yang ditangkap baru berasal dari kelompok bernama genk Biang Rusuh (Birus), yakni berinisial DY, APB, BFB dan MAI.
Saat ditangkap, sejumlah pelaku nampak tidak melalukan perlawanan kepada petugas kepolisian.
Mereka hanya tertunduk lesu sembari posisi tangan di arahkan ke pinggang bagian belakang sembari diikat tali dan borgol oleh Polisi.
Baca juga: Terkena Sabetan Celurit, Satu Orang Tewas Kehabisan Darah saat Terlibat Tawuran di Duren Sawit
“Penangkapan dilakukan pada Kamis (14/3/2024) sekira pukul 10.00 WIB oleh penyelidik Polsek Duren Sawit, diamankan juga sejumlah sajam yang digunakan untuk tawuran para pelaku,” kata Nicolas saat Press Conference di Mapolsek Duren Sawit, Jumat (15/3/2024).
Namun Nicolas memaparkan untuk kelompok bernama genk Lapak Klender atau kelompok tawuran satunya masih dalam pengerjaan pihaknya.
“Diperkirakan para pelaku (geng Lapak Klender) itu melarikan diri hingga ke luar kota Jakarta, statusnya kini Daftar Pencarian Orang (DPO),” ucapnya.
| Terbakar Dendam karena Sabu, Asep Tikam Hendrik Hingga Tewas di Jatinegara Jaktim |
|
|---|
| Remaja di Bungo Jambi Diduga Bunuh Pacar di Mobil hingga Membuang Jasadnya ke Sungai Batang Tebo |
|
|---|
| 2 Residivis Mencuri Sepeda Motor di Tambora Jakarta Barat, Pura-pura Jadi Kurir Antarkan Makanan |
|
|---|
| Mayat Bayi Ditemukan Meninggal dengan Tubuh Membiru dan Mulut Dilakban di Pinggir Sawah di Karawang |
|
|---|
| Penganiayaan yang Mengakibatkan Korban Meninggal Terjadi di Jatinegara Jaktim, Ini Penyebabnya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.